Laut China Selatan Menegang, Kapal Pendaratan Amfibi dan Rudal Siluman Digenjot China, Mampu Bantai Musuh di Luar Zona Pertahanan

Rabu, 25 November 2020 | 17:42
eng.chinamil.com.cn/Liu Jian

Tiga kapal pendaratan amfibi China yang terpasang pada armada kapal pendaratan dengan angkatan laut di bawah PLA Southern Theatre Command beruap bersama di perairan Laut Cina Selatan selama pelatihan maritim latihan pada tanggal 18 November 2020.

Sosok.ID -Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) baru-baru ini mengirim tiga kapal pendaratan amfibi.

Dilansir dari Global Times, Rabu (25/11/2020), tiga kapal itu adalah Type 071, dan beberapa kapal rudal siluman Type 022 dikirim ke dua latihan di Laut Cina Selatan.

Kapal pendaratan amfibi Wuzhishan (Hull 987), Kunlunshan (Hull 998) dan Changbaishan (Hull 989) beruap bersama di perairan Laut Cina Selatan selama pelatihan maritim.

Kapal itu terpasang pada armada kapal pendaratan dengan angkatan laut di bawah PLA Southern Theatre Command.

Baca Juga: Sendirinya Klaim Hampir Seluruh Laut China Selatan, China bak Tebal Muka Tuding ASBiang Kekacauan Asia-Pasifik

Analis pada hari Selasa mengatakan, kapal-kapal itu mengirimkan pesan pencegahan yang kuat ke separatis Taiwan dan pasukan dengan motif tersembunyi.

Pada tanggal 18 November lalu, tiga kapal pendaratan amfibi Type 071 terpasang pada armada kapal pendarat dengan angkatan laut di bawah Komando Teater Selatan Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA).

Ketiga kapal tersebut, Wuzhishan, Kunlunshan dan Changbaishan, melakukan latihan maritim selama empat hari.

eng.chinamil.com.cn, situs berita berbahasa Inggris yang disponsori oleh PLA, melaporkan pada hari Senin bahwa kapal tersebut berfokus pada 10 mata pelajaran.

Baca Juga: Jadi Penyeimbang Kekuatan dengan Amerika, Kapal Induk Shandong China Siap Lawan USS Nimitz

Diantaranya meliputi pertahanan komprehensif dan transfer bantalan udara kapal pendarat, operasi penembakan langsung dan operasi kunjungan, papan, pencarian dan penyitaan.

Sebanyak tiga kapal pendarat amfibi Type 071 yang beroperasi bersama harus dianggap sebagai kekuatan pendaratan yang sangat kuat.

Seorang analis militer yang berbasis di Beijing yang enggan disebutkan namanya mengatakan kepada Global Times, dikutip Sosok.ID, bahwa latihan tersebut dapat mensimulasikan misi untuk mendarat di sebuah pulau besar atau sekelompok besar pulau dan terumbu karang.

Baca Juga: USS Barry Kembali, US Navy Kembali Unjuk Gigi di Depan China

Di sisi lain di Laut Cina Selatan, armada kapal rudal siluman Tipe 022 melakukan latihan skenario pertempuran nyata, dengan pelatihan katamaran dalam serangan dan pertahanan komprehensif, juga pertahanan udara dan anti-terorisme, lapor China Central Television (CCTV).

Type 022 yang cepat, fleksibel, tersembunyi dan bertenaga, merupakan karakteristik yang membuatnya cocok untuk misi pertahanan pantai melawan kapal-kapal berukuran menengah dan besar.

Kapal tipe ini mampu melawan kelompok tempur dari luar zona pertahanan, tetapi juga dapat menghadapi pesawat musuh dan melindungi kapal yang lebih besar dalam operasi laut lepas, kata CCTV.

Baca Juga: Tiongkok dan AS Nekat Akan Berperang di Laut China Selatan, Indonesia Ngamuk dan Ambil Langkah Serius Demi Jaga Kedamaian di Kawasan ASEAN

Pengamat militer dulunya mengira Type 022 hanya cocok untuk pertahanan pantai.

Tetapi PLA tampaknya mengeksplorasi potensinya untuk beroperasi di luar itu.

Dua latihan tersebut, satu dengan kapal perang besar dan yang lainnya dengan kapal kecil tapi cepat, sekali lagi menunjukkan kemampuan PLA dalam misi pendaratan amfibi dan di perairan pesisirnya.

Para analis mencatat bahwa latihan itu harus berfungsi sebagai pencegah yang kuat bagi para separatis Taiwan dan pasukan dengan motif tersembunyi di Laut Cina Selatan. (*)

Editor : Rifka Amalia

Sumber : Global Times

Baca Lainnya