Viral Sarwendah Tepis Tangan Betrand Peto yang Senggol Dadanya, Psikolog Sebut Istri Ruben Onsu Sudah Bereaksi dengan Benar

Jumat, 13 Desember 2019 | 15:45
Instagram/@sarwendah29

Viral Sarwendah Tepis Tangan Betrand Peto yang Senggol Dadanya, Psikolog Sebut Istri Ruben Onsu Sudah Bereaksi dengan Benar: Ibu Berhak Tentukan Batasan Fisik

Sosok.ID - Belakangan sosok anak angkat Ruben Onsu dan Sarwendah, Betrand Petro kian jadi sorotan publik.

Pasalnya, pasca resmi menjadi bagian dari keluarga Ruben Onsu, sikap manja Betrand Peto kepada ibu angkatnya, Sarwendah semakin terlihat.

Bahkan belum lama ini beredar viral video saat Betrand Peto tak sengaja menyenggol dada Sarwendah hingga tangannya ditepis oleh sang ibu angkat.

Ya, seperti yang kita ketahui, kehidupan Betrand Peto mendadak jadi sorotan publik pasca dirinya jadi bagian keluarga Ruben Onsu dan Sarwendah.

Baca Juga: Pengakuan Nekat Pramugari Diduga Selir Ari Askhara, Pindah Base Makassar Ngakunya Sudah Dilamar sang Eks Dirut Garuda

Betrand Peto pun kini tinggal bersama dengan Ruben Onsu dan Sarwendah di Jakarta.

Pasca resmi tinggal bersama, sikap Betrand Peto yang manja kepada Sarwendah pun makin terlihat dan menjadi sorotan

Bukan hanya itu, Betrand Peto juga sangat manja kepada Ruben Onsu dan menjaga adik-adiknya dengan baik.

Thalia Putri Onsu pun terlihat begitu sayang kepada kakaknya ini.

Baca Juga: Mbah Mijan Terawang Rumah Tangga Adem Ayem Artis Ini Bakal Kandas di Tahun Kolo Geni

Tak hanya menunjukkan rasa kasih sayangnya kepada kedua adiknya, Betrand Peto juga kerap bermanja-manja dengan ibu angkatnya, Sarwendah.

Melansir Grid.ID, Sarwendah sendiri beranggapan jika perilaku Betrand Peto itu sebagai bentuk kasih sayang anaknya itu.

Bahkan sebagai bentuk rasa sayangnya, Sarwendah rela memberikan ASI (Air Susu Ibu).

Pemberian ASI itu sempat menjadi kontroversi publik.

Baca Juga: Belum Genap Setahun Menikah, Aura Kasih Dikabarkan Gugat Cerai Suami Berondongnya, Terkuak Masa Lalu Si Pria Bule yang Pernah Gagal Bina Rumah Tangga

Dan belum lama ini beredar video viral di media sosial anak angkat Ruben Onsu tersebut tampak tak sengaja menyenggol dada sang ibu angkat hingga tangannya ditepis.

Beredarnya video viral ini di berbagai media sosial membuat publik ramai membicarakan pola didik Ruben Onsu dan Sarwendah kepada anak angkatnya.

Tak hanya masyarakat umum, salah satu psikolog anak, Astrid WEN pun akhirnya angkat bicara.

Dilansir Sosok.ID dari Kompas.com, Astrid mengatakan ada beberapa kemungkinan sikap Betrand Peto itu timbul karena ketidaksengajaan.

Baca Juga: Gejala Penyakit Lain Muncul Saat Ashanty Berobat ke Singapura, Tubuhnya Mengalami Bentol-bentol

Ia juga tak bisa serta merta mengatakan bahwa sikap Betrand Peto tersebut adalah sebuah kesalahan.

Pasalnya, bila menilik dari latar belakang masa lalu yang dialami Betrand Peto, ada kemungkinan anak Ruben Onsu ini tidak pernah mendapatkan edukasi seks sejak dini.

Bukan sedukasi tentang hubungan seks secara harfiah namun perbedaan gender secara mendasar yang harusnya diajarkan sejak usia 1,5 tahun menuju 2 tahun.

“Tidak bisa ditentukan apakah intensional (disengaja) atau tidak, tidak bisa di-judge.

Baca Juga: Presiden Soeharto Pernah Ngamuk Gegara Garuda Indonesia Mau Bangkrut, Dirut dan Direksinya Ia Sebut Mafia

Tapi kalau dari ceritanya, dia (Betrand) yang tidak pernah dapat ASI sebelumnya dan lain-lain mengingatkan kita akan pentingnya edukasi seks sejak dini,” tutur Astrid kepada Kompas.com, Rabu (11/12/2019).

Menurut Astrid, pendidikan edukasi seks itu harusnya dimulai sejak anak-anak masih berusia golden age dan bukan dimulai saat remaja.

“Edukasi seks itu harus diajarkan mulai usia 1,5 menuju 2 tahun. Bukan diajarkan tentang berhubungan seks ya, tapi hal mendasar yaitu gender,” lanjutnya.

Namun dalam kasus seperti Betrand Peto seperti ini, Astrid mengatakan perlu adanya peran kedua orang tua angkat untuk menentukan batasan fisik dan mengajarkan cara pemberian kasih sayang yang benar.

Baca Juga: Beda dengan Ari Askhara, Orang Ini Malah Ogah-ogahan Ditawari Jadi Dirut Garuda Indonesia, Alasannya Sudah Nggak Butuh Duit!

"Jika kasusnya anak asuh apalagi yang sudah remaja, perlu dibantu dengan edukasi atau pengajaran.

Supaya tidak terjadi miskomunikasi. Ibu berhak menentukan batasan fisik, dan mengajarkan bahwa 'cara pemberian kasih sayang di keluarga ini berbeda dengan keluargamu sebelumnya',” papar Astrid.

Terkait Sarwendah yang menepis tangan anak angkatnya, berdasarkan pengamatan Astrid sikap istri Ruben Onsu sudah melakukan hal benar.

Menururt Astrid sikap Sarwendah tersebut adalah mekanisme refleks pertahanan diri yang tak bisa dicegah dan wajar.

Baca Juga: Perang Dagang Indonesia vs Uni Eropa, Pemerintah Bakal Balas Perlakuan Negara-negara Benua Biru Atas Dilarangnya Sawit Indonesia

Pasalnya, sudah insting manusia terlebih wanita untuk memberi batasan pada area personal.

Tangkap layar Twitter/@bas0aci
Tangkap layar Twitter/@bas0aci

Momen saat Betrand Peto tak sengaja senggol dada Sarwendah.

"Itu sudah benar, kalau saya lihat di videonya, Sarwendah itu refleks menepis (tangan anaknya). Itu merupakan mekanisme pertahanan diri, penanda batasan area personal kita,” tutur Astrid seperti yang dikutip Sosok.ID dari Kompas.com.

Astrid melihat reaksi Sarwendah menepis tangan Betrand Peto adalah hal yang wajar dan refleks.

Jika tidak begitu, lanjut ia, bisa jadi Sarwendah memiliki trauma akan sentuhan fisik atau kejadian yang tidak umum sebelumnya.

Baca Juga: Ngaku Sebagai Keturunan 10 Keluarga Terkaya di Indonesia dan Dapat Uang Saku Rp 2 Miliar Tiap Bulan, Azura Luna Mangunhardjono Jadi Buronan di Hong Kong Gegara Tipu Kaum Elit, Inilah Identitas Aslinya

“Aku lihat cara Sarwendah menepis masih wajar. Ibu memang sangat berhak disentuh oleh anaknya.

Namun jika sentuhan itu dirasa berlebihan oleh ibu, ibu berhak memberitahu anaknya,” lanjutnya.

Dalam hubungan ibu dan anak memang harus ada kontak fisik untuk membuktikan kasih sayang, namun penting juga bagi seorang ibu untuk memberi batasan kepada sang anak.

Astrid mengatakan dari sisi ibu sendiri, penting untuk mengatakan bahwa ‘mama sayang sama kamu, tapi mama kurang nyaman jika disentuh seperti ini’.

Baca Juga: Katroknya Gundik Ari Askhara, Sebut Rumah Mewahnya Tak Seperti Rusunawa, Emang Bisa Beli dari Duit Siapa?

Kemudian, menunjukkan cara sentuhan yang nyaman untuk ibu misal dengan menggengam tangan.

Edukasi seperti ini akan berpengaruh terhadap relasi pertemanan dan percintaan si anak di masa mendatang.

“Cara kita memberikan batasan juga akan dicontoh oleh anak, dalam relasi pertemanan atau dengan lawan jenisnya,” tutup Astrid.

(*)

Editor : Tata Lugas Nastiti

Sumber : Kompas.com, Twitter, Grid.ID

Baca Lainnya