Sosok.ID - Belakangan, kisah cinta antara wanita bule asal Austria dengan seorang tukang sapu di Pondok Labu, Jakarta Selatan menarik perhatian publik Tanah Air.
Pasalnya, demi mengejar cinta, bule asal Austria ini sampai rela menempuh jarak ribuan kilometer demi bisa menikah dengan sang pujaan hati.
Padahal saat awal pertemuan, sang kekasih yang merupakan tukang sapu di daerah Pondok Labu ini tak kan menyangka bila bule asal Austria itu akan serius soal dirinya.
Ya, dilansir Sosok.ID dari Tribun Jakarta, pernikahan antara kedua insan yang berbeda kewarganegaraan ini terjadi pada Minggu (18/8/2019) lalu.
Adalah Bambang Irawan alias Awan (28) dan Arzum Balli (26) pasangan pengantin yang tengah berbahagia itu.
Pernikahan sederhana antara Awan dan Arzum Balli ini digelar di Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan.
Tak seperti pernikahan biasanya, pernikahan Awan dan Arzum Balli ini rupanya ramai dibicarakan orang dan viral di berbagai media sosial.
Pasalnya, tak hanya status kewarganegaraan mereka yang berbeda satu sama lain, tetapi kisah cinta keduanya rupanya sangat menarik untuk disimak.
Melansir Tribun Jakarta dan Tribun Wiki, Awan mengaku Arzum Balli lah yang pertama kali menyukainya.
Pada tahun 2016, Awan mengaku bertemu Arzum Balli lewat aplikasi karaoke yang bisa digunakan berduet dengan sesama penggunanya.
Lantaran kerap kali bernaynyi bersama lewat aplikasi tersebut, hubungan spesial antara Awan dan Arzum pun mulai terbentuk.
"Awalnya dari media sosial Smule, kemudian dari situ sering nyanyi bareng. Dari situ pertemanan kita berlanjut," ungkapnya pada Selasa (27/8/2019), dikutip Sosok.ID dari Tribun Jakarta.
Hubungan yang awalnya hanya sekedar pertemanan antar negara via sambungan daring pun lambat laun berubah menjadi asmara.
Awan menceritakan pada tahun 2017, Arzum nekat mengunjunginya di Jakarta dan menyatakan perasaan padanya.
Jujur saja, Awan awalnya tak percaya bahwa Arzum benar-benar serius padanya.
Ia mengira saat itu Arzum hanya bergurau dan tak sampai nekat mengunjunginya di Jakarta.
Tak tanggung-tanggung, untuk menunjukkan keseriusan cintanya, Awan mengungkap bahwa Arzum langsung mengajaknya menikah di pertemuan pertama.
"Saya kira bercanda, masa bule nembak saya saat datang menemui saya, saya kaget.
Dari pertemuan pertama kalinya itu, dia ngajak saya nikah," ungkap Awan.
Melihat keseriusan Arzum yang sampai nekat menempuh jarak sejauh 10 ribu kilometer hanya demi menemuinya akhirnya membuat Awan luluh.
Awan pun akhirnya setuju akan menikahi sang pujaan hati yang ia temui lewat media sosial itu.
Setahun pasca pertemuannya dengan Arzum, Awan pun langsung mengurus semua berkas-berkas pernikahannya dengan sang kekasih.
Awan sampai harus bolak-balik ke intansi pemerintahan demi bisa menikah dengan Arzum.
Ia bahkan sampai mengurus berkas-berkas pernikahannya hingga ke kedutaan Austria untuk mendapatkan izin menikah.
Namun lantaran sang kekasih justru balik mengunjunginya ke Jakarta untuk menikah, Awan pun menarik kembali berkas pernikahannya dari Kedutaan Austria.
"Saya udah ngirim (berkas menikah) buat dia terima. Tapi mendadak dia datang ke Jakarta jadi berkas ditarik kembali," beber Awan.
Akhirnya, Awan dan Arzum menikah dengan sederhana di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Cilandak pada 18 Agustus 2019 silam.
Terkait pekerjaan Awan, Arzum Balli sendiri telah mengetahuinya.
Saat mengunjungi Awan untuk pertama kalinya di Jakarta, Arzum tahu bahwa Awan bekerja sebagai Petugas Penanganan Prasaran dan Sarana Umum (PPSU) di Pondok Labu.
Awan mengatakan Arzum tahu bahwa dirinya hanya sekadar tukang sapu yang berjibaku dengan lumpur dan sampah yang berserakan di jalan atau selokan setiap harinya.
Akan tetapi, Arzum rupanya tetap menyukai Awan dan menerima dirinya apa adanya.
Tak jarang selama waktu berkunjungnya di Jakarta, Arzum mampir ke Kelurahan Pondok Labu untuk menengok atau sekadar memberikan makan siang kepada Awan.
Kedua pasangan ini mengaku tak memedulikan anggapan sebelah mata orang yang melihat hubungannya.
"Katanya, dia menerima saya apa adanya. Dari situ saya percaya, dia melihat usaha saya bekerja keras. Berkat dia, saya merasa diri saya maju," ucap Awan.
Kini Arzum tengah kembali ke negara asalnya, Austria.
Rencananya, Awan akan segera menyusul sang istri ke Austria dan tinggal disana.
Tetapi untuk mencapai harapannya tersebut, Awan harus belajar bahasa Jerman terlebih dahulu sampai memiliki sertifikat bahasa level A1.
"Harus belajar bahasa Jerman dulu. Harus punya sertifikat A1. Saya akan ikut les di Goethe-Institut Jakarta," bebernya.
Ia pun harus memutuskan untuk meninggalkan pekerjaannya sebagai petugas PPSU jika berangkat ke Jerman.
"Bu Lurah cuma memberikan pesan, hati-hati, yang penting di sana sudah ada kerjaan, baru keluar dari PPSU," pungkas Awan.
(*)