Sosok.ID - Belakangan publik pengguna media sosial sempat diramaikan dengan foto viral seorang mahasiswi Undip wisuda dengan mengenakan jaket ojol.
Adalah Leony Sondang Suryani, mahasiswi Undip yang foto wisudanya mengenakan jaket ojol viral di media sosial.
Cerita unik tentang Leony Sondang Suryani, mahasiswi Undip yang pakai jaket ojol saat wisuda ini pun viral di berbagai platform media sosial.
Setelah ditelusuri lebih lanjut oleh tim Sosok.ID, kisah tentang Leony Sondang Suryani ini pertama kali diketahui dari sebuah postingan akun Twitter @gizayeolsung pada Rabu (7/8/2019).
Sampai detik ini, postingan akun Twitter @gizayeolsung tentang kisah Leony Sondang ini telah disukai lebih dari 42 ribu pengguna dan diretweet sebanyak 30 ribu kali.
Dalam cuitan unggahannya, akun @gizayeolsung menceritakan kisah tentang seorang mahasiswi berprestasi bernama Leony Sondang Suryani (22).
Berbeda dengan lulusan lainnya tahun ini, mahasiswi Undip jurusan hukum itu mengikuti wisuda dengan mengenakan jaket ojol di atas toga kelulusannya.
Penampilan Leony Sondang yang mengenakan jaket ojol saat prosesi wisuda kelulusannya pun menarik perhatian publik.
Usut punya usut rupanya gadis manis yang akrab dipanggil Lele ini adalah seorang driver ojol di daerah Semarang.
Lele berhasil menyelesaikan pendidikan kuliahnya sembari bekerja sebagai seorang pengemudi ojek online untuk menghidupi keluarga.
Mahasiswi yang dikenal teman-temannya sebagai sosok yang pintar ini bahkan berhasil lulus dengan predikat terbaik.
Tak hanya itu, Lele bahkan disebutkan aktif mewakili almamaternya di sejumlah kompetisi debat.
Tak ayal kisah Lele dalam postingan akun Twitter @gizayeolsung mendapat perhatian netizen.
Tak sedikit netizen yang kagum dan memuji semua usaha kerasnya.
Sebanyak 30 ribu lebih komentar penuh dengan pujian pun membanjiri akun Twitter tersebut.
Melansir Kompas.com, Jumat (9/8/2019), Leony Sondang pun akhirnya bersedia membagikan ceritanya kepada publik.
Leony Sondang Suryani adalah mahasiswi angkatan 2015 Jurusan Hukum dan Masyarakat, Fakultas Hukum, Universitas Diponegoro Semarang.
Dalam konfirmasinya, Lele mengaku telah menjadi dirver ojol sejak semester 5.
Mahasiswi asal Bogor ini mengaku tidak keberatan menjadi driver ojol demi meringankan biaya hidup sehari-hari.
Pekerjaan ini pun ia lakukan bukan tanpa sebab, melainkan karena kondisi sang ayah kini tak lagi memungkinkan untuk mencari pekerjaan.
“Kalau aku sebenarnya dari nge-Gojek ini, selain untuk meringankan biaya sehari-hari.
Setidaknya saya tidak meminta uang tambahan yang banyak untuk kegiatan kampus atau perlombaan,” kata Lele berbagi cerita dengan Kompas.com, Jumat (9/8/2019) pagi.
Selain untuk membantu keuangannya, bekerja menjadi pengemudi ojek online juga dijadikan Lele sebagai ajang menempa mental.
“Tapi ya di sisi lain, saya anggap ini sebagai cara saya untuk melatih diri saya untuk punya mental yang kuat, itu saja,” ujar Lele.
Kalau mengutip dari postingan akun Twitter @gizayeolsung, Lele memang sudah aktif mengikuti perlombaan debat di kampus sejak semester awal kuliah.
“Lomba debat hukum sejak semester awal,. Jadi tingkat kampus terlebih dahulu, terus turun yang di tingkat nasional,”sebut Lele.
Ia mengaku terlibat dalam kompetisi debat mewakili kampusnya dalam 3 kejuaraan yang digelar 3 tahun berturut-turut.
“Kalau ngikutnya sebenarnya 3 tahun berturut-turut ikut 3 lomba, tapi yang menang itu yang tahun 2017 sama 2018,” kata Leony seperti dikutip Sosok.ID dari Kompas.com, Jumat (9/8/2019).
Salah satu lomba yang berhasil dimenangkan Lele dan tim adalah Kompetisi Debat Konstitusi Mahasiswa tingkat nasional pada 2018.
Tak hanya berhasil di bidang softskill, Lele juga berhasil menyelesaikan studinya dengan predikat terbaik.
Padahal jurusan yang Lele pilih terkenal di antara para mahasiswa sebagai jurusan yang sulit untuk lulus.
“IPK 3,67,” jawab Lele sambil tertawa kecil ketika ditanya angka indeks prestasi yang didapatkannya.
Kendati kuliah sembari mencari nafkah tambahan dengan ngojek, Lele mengaku tidak kesulitan sama sekali.
Pintar mengatur waktu dan prioritas adalah kunci utama Lele agar dapat menyelesaikan tanggung jawabnya dengan maksimal.
Terkait fotonya yang viral gara-gara mengenakan jaket ojol di atas toga kelulusannya, Lele pun angkat bicara.
Dilansir Sosok.ID dari Kompas.com, Lele tidak mengaku malu dengan jaket ojol yang ia kenakan saat wisuda.
Lele justru merasa bangga bisa mengenakan jaket perusahaan ojol tempatnya bekerja di momen seperti itu.
Tidak hanya mengenakan jaket ojol saat wisuda, upacara kelulusan Lele ini pun dihadiri rekan-rekannya sesama driver ojol di Semarang.
Lele mengatakan mereka yang hadir merupakan komunitas pengemudi Gojek di Semarang yang berniat datang meramaikan hari kelulusannya.
“Memang itu satu komunitas di Semarang ini. Mereka emang semangat lah ngelihat saya wisuda, jadi ‘Ayo pada dateng ramein wisudanya Mbak Lele’, ya udah mereka dateng,” kisah dia.
Kehadiran mereka tentu membawa kebahagiaan tersendiri bagi Leony di tengah perayaan kelulusannya menjadi Sarjana Hukum.
(*)