Koper itu diduga berisikan mayat Chong.
Setelah membunuh, Mitchell diduga membuat surat wasiat palsu bahwa Chong mewariskan 95 kekayaannya kepadanya.
Sementara 5 persen lainnya diwariskan ke ibu Chong.
Surat wasiat itu sendiri ditemukan di rumah Chong di Wembley.
Mayat Chong sendiri ditemukan pada 27 Juni 2021 sekitar 17.00 WIB oleh para turis.
Mayat Chong ditemukan tanpa kepala.
Sementara tengkorak Chong ditemukan di semak-semak di dekat lokasi temuan badannya tak lama kemudian.
Dari pemeriksaan post-mortem, didapat luka patah di bagian tengkorak yang berasal dari benda tumpul.
Selain itu, ditemukan juga 20 tulang rusuk yang kemungkinan besar patah sebelum Chong meninggal dunia.
Mitchell saat ini terus membantah tuduhan pembunuhan itu.
Sementara persidangan atas kasusnya masih terus berlanjut.