Kasus besar Polri kedua adalah tragedi Kanjuruhan.
Sebanyak 132 orang tewas dalam tragedi Kanjuruhan.
Dalam kericuhan di stadion tersebut, polisi menembakkan gas air mata ke arah penonton.
Setelahnya, penonton berlarian dan berdesakkan mencari pintu ke luar.
Sebagian besar yang tewas dalam peristiwa itu karena kesulitan bernapas.