Sosok.ID - Angelina Sondakh bereaksi dikaitkan dengan kasus Putri Candrawathi.
Berniat mengubur masa lalunya, Angelina Sondakh harus terima nasib kasusnya malah kembali diungkit publik dan dikaitkan dengan Putri Candrawathi.
Seperti yang diketahui, Putri Candrawathi saat ini tak ditahan walaupun sudah ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan Brigadir J.
Arman Hanis selaku kuasa hukum Putri Candrawathi menyebut sang klien tak ditahan karena alasan kemanusiaan.
"Ya, terkait soal penahanan Ibu Putri, kami sudah mengajukan permohonan untuk tidak dilakukan penahanan." ungkap Arman Hanis, seperti dikutip via TribunStyle.com pada Sabtu (3/9/2022).
"Karena alasan-alasan sesuai Pasal 31 ayat 1 KUHAP itu kita boleh mengajukan permohonan itu dan kita mengajukan karena alasan kemanusiaan," imbuhnya.
Hal itu dikarenakan Putri Candrawathi memiliki anak yang masih berusia 1,5 tahun.
Alasan tersebut membuat masyarakat geram hingga membanding-bandingkan dengan kasus para ibu yang tetap ditahan meski memiliki anak kecil.
Salah satu yang dibandingkan adalah Angelina Sondakh.
Dimana ia sempat terjerat kasus korupsi pada 2012 silam.
Kala itu, wanita yang akrab disapa Angie ini harus meninggalkan Keanu Massaid sang putra yang masih berusia 2,5 tahun.
Sadar masa lalunya kembali jadi perbincangan, Angie pun buka suara melalui video yang ia unggah di akun TikTok @angelinasondakhmassaid.
"Saya sebenernya kaget ketika nama saya kembali diperbincangkan," ucapnya mengawali video, seperti dikutip via TribunStyle.com, Sabtu (3/9/2022).
"Dikait-kaitkan dan diperbandingkan dengan kasus yang sedang viral," imbuhnya.
Angie menyebut hal semacam ini bukan pertama kalinya terjadi padanya.
"Beberapa tahun lalu juga nama saya diperbincangkan, dibanding-bandingkan, dikaitkan dengan salah satu tersangka korupsi," lanjut Angie.
Diakui ibu satu anak ini bahwa ia merasa keberatan masa lalunya terus diungkit-ungkit.
Bukannya apa-apa, Angie hanya ingin mengubur masa lalunya dalam-dalam.
Namun, setiap kali ia berusaha, orang lain justru kembali mengungkit-ungkit.
"Jujur saya ingin mengubur masa lalu saya karena saat-saat itu adalah saat paling menyedihkan."
"Karena saya harus berpisah dengan anak saya keanu yang saat itu baru berusia 2,5 tahun, dan baru ditinggal meninggal oleh ayahnya," terang Angie.
Karena itu, janda mendiang Adjie Massaid ini berharap netizen berhenti mengungkit masa lalunya.
"Tapi saya yakin bahwa takdir adalah milik Allah, dan Allah Maha Tahu," lanjut Angie.
Ia juga mengutip potongan Surah At-tin ayat 8, "a laisallohu bi`ahkamil-haakimiin."
"Bukankah Allah hakim yang paling adil? wallahualam," tutup Angie.
(*)