Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ingat Kebaikan Sosok Putri Candrawathi, Keluarga Brigadir J Akui Tak Tega Istri Irjen Ferdy Sambo Jadi Tersangka

Dwi Nur Mashitoh - Senin, 22 Agustus 2022 | 15:27
Putri Candrawathi, Ferdy Sambo dan Brigadir J.
tribunnews.com

Putri Candrawathi, Ferdy Sambo dan Brigadir J.

Sosok.ID - Keluarga Brigadir J atau Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat aslinta tak tega kalau Putri Candrawathi dijadikan tersangka.

Pihak keluarga berkata demikian lantaran teringat akan kebaikan istri Irjen Ferdy Sambo itu pada Brigadir J.

Diketahui, Brigadir J adalah ajudan yang paling disayang oleh keluarga Irjen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Kasih sayang itu bahkan sering menimbulkan perasaan iri dengki dari teman-teman Brigadir J.

Brigadir J juga mendapat kepercayaan tertentu oleh keluarga Irjen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Melansir dari TribunStyle.com, hal itu disampaikan oleh kuasa hukum Btigadir J, Kamaruddin Simanjuntak.

“Dia ( Brigadir J) termasuk anak yang dimanja di rumah itu karena diberi keleluasaan tertentu dan kepercayaan tertentu.

Termasuk mengantar berkat-berkat ke rohaniawan dan pendeta besar," kata Kamaruddin dikutip dari Program Aiman Kompas TV, Senin (22/8/2022).

Bahkan, Brigadir J sudah dianggap anak sendiri oleh keluarga mantan Kadiv Propam Polri itu.

“Brigadir Yosua ini kan sudah dianggap sebagai anak, sehingga Yosua itu di rumah Pak Ferdy Sambo sangat disayang baik oleh Bapak dan Ibu,” ucap Kamaruddin.

Mengingat perlakuan baik Putri Candrawathi pada Brigadir J, keluarga put tak tega kalau istri Irjen Ferdy Sambo ikut dijadikan tersangka.

Namun, keluarga berubah pikiran lantaran Putri Candrawathi tak pernah muncul ke media untuk mengutarakan faktanya.

"Kami tidak tega sebenarnya menjadikan yang bersangkutan tersangka.

Tapi dia selalu berbohong, tidak pernah muncul ke media," tutur Bibi Brigadir J, Rohani Simanjuntak, dikutip TribunStyle.com dari video Kompas TV pada Senin (22/8/2022).

Keluarga Brigadir J pecah jadi dua usai dikabari status Putri Candrawathi sebagai tersangka. Foto lawas ibunda Yosua jadi sorotan.

Keluarga Brigadir J pecah jadi dua usai dikabari status Putri Candrawathi sebagai tersangka. Foto lawas ibunda Yosua jadi sorotan.

Rohani mengaku, pihak keluarga bahkan telah memohon pada Putri Candrawathi untuk jujur soal penyebab kematian Brigadir J.

"Bahkan kami memohon kepada dia agar dia memberitahukan apa sebabnya anak kami tewas di rumah dia," lanjut Rohani Simanjuntak.

Namun, hal yang membuat keluarga sakit hari ialah skenario pelecehan terhadap Putri Candrawathi yang dituduhkan pada Brigadir J.

Faktor tersebut yang membuat keluarga tega tak tega setuju Putri Candraeathi dijadikan tersangka.

"Bahkan dia memfitnah anak kami berbuat jahat kepada dia sendiri di sana.

Jadi, kami terpaksa juga harus tega kalau di tersangkakan (pembunuhan berencana)," ucap Rohani.

Ia menyebut, Brigadir J merupakan ajudan kepercayaan untuk mengurus anak-anak Irjen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Brigadir J bahkan sudah akraab dengan mereka.

"Sebenarnya anak-anak dari Ferdy Sambo akrab mereka dengan Nofriansyah (Brigadir J)," kata Rohani Simanjuntak.

"Kalau dari cerita yang kami dengar, anak kami Nofriansyah Yosua itu bahkan sampai menggosok pakaian dia, mengantarkan anaknya sekolah, berbelanja," paparnya.

Kebutuhan rumah tangga juga dipasrahkan pada Brigadir J.

"Semua kebutuhan rumah tangga, anak kami Nofriansyah yang diandalkan keluarga Pak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi," ujar Rohani.

Sebelumnya, pihak kepolisian telah menetapkan Putri Candrawathi sebagai tersangka kelima pembunuhan Brigadir J.

Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto mengungkap Putri Candrawathi berperan menggiring Brigadir J ke TKP.

Yakni di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

"(Perannya) mengajak berangkat ke Duren tiga bersama RE, RR, KM, Alm J," kata Agus saat dikonfirmasi, Sabtu (20/8/2022).

Selain itu, Putri Candrawathi juga mengikuti skenario yang dirancang suaminya, Irjen Ferdy Sambo.

Bersama Ferdy Sambo, ia juga berperan menawarkan uang tutup mulut kepada tiga tersangka lain, yakni Bharada E, Bripka RR, dan KM.

"Mengikuti skenario yang dibangun oleh FS, bersama FS saat menjanjikan uang kepada RE, RR dan KM," pungkasnya.

Baca Juga: Saat Rapat Pembunuhan Brigadir J Bersama Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi Menangis Sesenggukan, Bharada E Ungkap Faktanya

(*)

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x