Mendadak Kakek yang Dibayar Uang Mainan Ngaku Bohong, Netizen Curiga Dipaksa Bos untuk Bersihkan Nama, Ada Apa?

Sosok.ID - Belakangan ini di berbagai platform media sosial viral seorang kakek yang mengaku dibayar menggunakan uang mainan usai bekerja menebang tebu.

Namun mendadak, kakek itu merevisi pernyataannya, menyebut bahwa dia berbohong.

Pernyataan revisi itu justru memantik kecurigaan netzien di jagat maya.

Pasalnya mandor tempat si kakek bekerja, sebelumnya telah meminta maaf dan mengaku mengganti uang tersebut.

Tak ayal netizen khawatir sang kakek dipaksa mengaku berbohong kepada publik.

Dikutip dari Grid.ID, sosok kakek yang viral itu diketahui bernama Sunardi, berusia 72 tahun asal Lampung.

Kakek Sunardi didampingi pihak Polres Tulang Bawang, Lampung menyebut bahwa pengakuannya soal dibayar menggunakan uang mainan adalah bohong.

Video pengakuan itu beredar melalui website resmi Polres Tulang Bawang, Senin (20/6/2022).

Dalam video itu, Kakek Sunardi mengatakan bahwa dia menemukan uang mainan itu di pinggir jalan dan membelanjakannya di pasar. Kakek Sunardi juga meminta maaf karena telah meresahkan masyarakat.

"Saya Sunardi mohon maaf kepada seluruh lapisan masyarakat Indonesia atas terjadinya video viral uang mainan yang saya belanjakan di Pasar Pulung Kencana, Kabupaten Tulang Bawang Barat," kata Sunardi sebagaimana dikutip dariTribunBanten via Grid.ID, pada Selasa (21/6/2022).

"Uang mainan tersebut saya nemu di pinggir jalan, bukan hasil tebang tebu di PTDN, jadi itu semua rekayasa saya sendiri, oleh karena itu saya mohon maaf sebesar-besarnya dan saya berjanji tidak akan mengulangi lagi." imbuhnya.