Adapun Putra Siregar mengklaim bahwa aksinya terjadi karena ia membela dan melerai perkelahian yang menyerang Rico Valentino
"Kan Rico-nya dikeroyok orang, ya saya membela melerai," ujar dia, dikutip Sosok.ID dari Grid.ID, Rabu (13/4/2022).
Bahkan menurut Putra Siregar, Rico mengalami pengeroyokan yang menyebabkannya nyaris meninggal.
Putra Siregar tak menjabarkan lebih lanjut.
"Hampir mau meninggal itu Rico-nya karena dikeroyok, terus saya bela," klaimnya.
Sementara Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes. Pol. Budhi Herdi Susianto menyebut, pihak korban berinisial NMA sebelumnya tak ingin melapor.
"Kenapa gak lapor? Mereka ingin ada jalan damai coba menghubungi (PS dan RV) dua minggu gak ada tanggapan," ujar Budhi.
"Baru 16 Maret dilaporkan ke Polri, kami melakukan penyelidikan," tutupnya. (*)