Sosok.ID - Keluar dari penjara, Angelina Sondakh masih harus menghadapi beberapa masalah dalam kesehariannya.
Salah satunya yang membuat Angelina Sondakh paling sedih yakni karena ia masih belum dekat dengan putranya, Keanu Massaid.
Rasa bersalah menyelimuti Angelina Sondakh yang meninggalkan Keanu Massaid selama 10 tahun lamanya.
Padahal ketika itu, Keanu masih merupakan bayi di bawah umur tiga tahun.
Adapun ketika hadir di acara Rosi Kompas TV pada Kamis (31/3/2022), Angelina Sondakh menceritakan saat ketika Keanu dan temannya bertengkar di sekolah.
Pada mulanya, Rosiana Silalahi bertanya kepada Angie, apakah ia merupakan ibu yang baik.
"Tidak, sama sekali tidak," jawab Angie, dikutip Sosok.ID via TribunStyle.com, Sabtu (2/4/2022).
Mantan Putri Indonesia yang sebelumnya ditangkap karena kasus korupsi itu menyebut, Keanu menderita karenanya.
"Keanu kehilangan ayahnya saat berusia 1,5 tahun. Aku bukannya ada di situ untuk mendampingi. Malah aku meninggalkan Keanu lebih lama lagi," ucap Angie, berurai air mata.
Angie lantas menceritakan saat ia menerima surat dari guru di sekolah Keanu.
Surat itu mengabarkan bahwa Keanu dan teman sekolahnya bertengkar.
Peristiwa terjadi ketika Keanu sedang antri makanan, tetapi disela oleh teman-temannya. Hal itu membuat Keanu murka dan memukul temannya.
Alasan di balik pemukulan itu mengiris hati Angelina Sondakh.
"Keanu marah pukul temannya. Ketika ditanya dia bilang mau cepat-cepat lihat mami (di penjara)," tangis Angie semakin tersedu.
Angie berujar, saat di penjara, Keanu selalu mengunjunginya.
Butuh waktu yang panjang bagi bocah itu agar bisa bertemu hanya beberapa menit dengan ibunya yang sedang dihukum di penjara.
Keanu harus menempuh satu jam perjalanan menuju Lapas, menunggu antrean untk menjenguk Angie, dan pulang dalam waktu dua jam untuk tiba di rumah.
"Itu yang bikin (menangis). Karena perbuatan aku tidak benar. Dia capek, pulang-pulang dia tidur di mobil."
"Aku bener-bener bukan ibu yang baik," aku Angie. (*)