Jeris ingin mencari kehidupan yang lebih baik di tempat lain.
Hingga akhirnya ia melanjutkan studi di La Concepcion College yang bergengsi di San Jose Del Monte, Bulacan.
Demi membayar biaya sekolah, Jeric pun harus bersusah payah kerja serabutan.
Diketahui Jeric bekerja menjadi pelayan di gerai makanan cepat saji di sebuah pabrik di Quezon.
Selain bekerja sebagai pelayan, Jeric juga pernah menjadi pembantu rumah tangga.
Untungnya, Jeric dikelilingi para dosen yang begitu baik padanya.
Apalagi setelah mendengar cerita Jeric, banyak dosen yang menaruh simpati padanya.
Mereka menawari Jeric makan, memberi uang untuk ongkos dan perlengkapan sekolah, bahkan menyambut Jeric di rumah mereka.
Ketika hari kelulusan kuliah tiba, Jeric tidak pernah kehilangan harapan bahwa orang tuanya akan datang dan melihatnya.