Sebagai contoh, saat hasil MRI keluar, baik Omen maupun Kalina tak segera mengambilnya ke rumah sakit yang berpengaruh pada hasil MRI yang sudah tidak valid.
"Misalnya untuk mengambil hasil MRI saya, itu Omen lalai sehingga kedaluwarsa."
"Jadi harus ulang dari awal lagi, mulai berbulan-bulan lagi," ujar Mama Een.
Mama Een pun menyebut bahwa Kalina hanya memasrahkan dirinya pada Omen tapi tak memantau orang yang dipekerjakan tersebut.
Ia menilai tindakan Kalina selama ini sama sekali tak mencerminkan baktinya pada orang tua.
"Oke dia memang kasih saya asisten, tapi itu sebagai pengganti dirinya, tapi seharusnya nggak dilepas begitu saja, tetep dipantau," jelas Mama Een.
Untuk urusan biaya berobat pun, Mama Een menyebut Kalina tidak menyiapkan dana dalam jumlah besar.
Beruntung selama ini biaya pengobatan dan operasi Mama Een ditanggung oleh BPJS.
Sehingga Mama Een tak harus mengeluarkan biaya apapaun.
Mama Een menyayangkan pernyataan Kalina yang menyebut bekerja keras untuk menghidupinya.