Namun, keluarga memutuskan untuk menguburkannya sebagai laki-laki.
Nama yang tertulis di nisannya pun adalah nama lahir Dorce Gamalama, Dedi Yuliardi bin Ahmad Ketjepet.
Imam masjid, Ustaz Anan, saat menyolatkan almarhum berada sejajar dengan kepala jenazah. Artinya Dorce Gamalama dimakamkan sebagai laki-laki.
Anak angkat berulang kali minta maaf
Kepergian Dorce Gamalama membuat histeris anak angkatnya, Siti Fatimah Tuzzahra.
Dilansir dari Warta Kota, Fatimah tampak sangat terpukul kehilangan Ibundanya.
Saat peti mati dimasukkan ke liang lahat, Fatimah langsung berteriak menangis histeris.
"Mama...Maaf ma," ujar Fatimah pilu.
Hingga seluruh keluarga menaburkan bunga, tangisan Fatimah masih merongrong.
"Mamah...," ucapnya lirih.