Awalnya teriakan tersebut diduga dari anak-anak yang bermain di sekitar makam tempat Rosangela dimakamkan.
Namun makin lama teriakan tersebut makin terdengar, bahkan teriakan tersebut keluarsebanyak 2 kali dan setelahnya terhenti.
Gegara hal ganjil yang terjadi tersebut membuat penduduk sekitar mulai curiga dan menghancurkan kuburan milik Santos.
Sayang seribu sayang, tindakan penduduk tersebut ternyata terlambat.
Saat mereka berhasil membuka peti kayu yang telah dipakai untuk menguburknya, wanita ini sudah meninggal.

Inilah pusara Rosangela dos Santos, perempuan yang sudah 11 hari dimakamkan tetapi ternyata masih hidup.
Warga sekitarpemakaman pun memberi tahukan keluarganya pada 9 Februari atau tepatnya 11 hari setelah wanita ini dimakamkan.
Lebih mengejutkan lagi, terdapat luka di tangan dan dahi yang ia gunakan untuk mencoba membuka peti mati untuk keluar.
Banyak bekas darah ada di beberapa titik peti mati hingga akhirnya dinyatakan Santos masih hidup setelah 11 hari dimakamkan.
Terdapat goresan darah dalam peti yang tunjukkan Santos ini berjuang untuk keluar.
Dalam keterangan usai pembongkaran makam, wanta ini disebut berusaha mati-matian mencari jalan keluar dan menyelamatkan diri.