Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Akses Rusak, Ibu Hamil Terpaksa Ditandu Warga ke Puskesmas, Berakhir Melahirkan di Tengah Jalan yang Berlumpur

Dwi Nur Mashitoh - Rabu, 01 Desember 2021 | 18:01
Gegara jalan rusak, ibu hamil ditandu hingga 5 kilo meter hingga terpaksa melahirkan di pinggir jalan
Dok Bidan Desa Golo Ndari Puskesmas Datak via Kompas.com

Gegara jalan rusak, ibu hamil ditandu hingga 5 kilo meter hingga terpaksa melahirkan di pinggir jalan

Sosok.ID - Nasib miris dialami oleh ibu hamildi Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) ini.

Karena sulitnya akses menuju fasilitas kesehatan, ia terpaksa melahirkan di jalanyang berlumpur.

Melansir dari Kompas.com, kejadian tersebut dialami oleh Fenita Ngedes (26) pada Senin (29/11/2021) lalu.

Bidan desa Golo Ndari, Ernesti Suharni menceritakan kronologinya berawal saat ia dihubungi untuk membantu seorang ibu hamil yang hendak melahirkan.

Baca Juga: 10 Tahun Terbaring Koma di Ranjang Rumah Sakit, Wanita Ini Syok Bangun-bangun Sudah Hamil Besar dan Harus Melahirkan, Begini Kisahnya

Ernesti mengaku saat itu ia sedang mengikuti kegiatan pelatihan penurunan angka stunting bersama Camat Welak di Puskesmas Datak.

"Saya suruh mereka ke Puskesmas. Mobil ambulans menjemput pasien.

"Tapi mobil ternyata tidak masuk ke kampung itu karena jalan susah dilewati dan belum diaspal," ucap Ernesti kepada Kompas.com melalui rekaman suara, Senin.

Adapun dari Desa Golo Ndari ke Puskesmas Datak harus menempuh perjalanan sepanjang 5 kilometer.

Baca Juga: Seisi Rumah Sakit Gaduh, Dokter Mendadak Histeris Saat Bantu Persalinan Ibu Ini, Bayi Kembar Terlahir dalam Kondisi Tak Biasa

Dalam keadaan darurat, warga akhirnya mengusahakan untuk mengangkut Fenita dengan alat seadaanya.

Akhirnya, untuk menuju Puskesmas Datak, warga beramai-ramai menandu Fenita menggunakan kain tenun dan dua bilah bambu.

Namun, di tengah perjalanan, Fenita harus segara melahirkan bayinya.

Akhirnya, Ernesti dibantu warga lainnya terpakasa membantu Fenita melahirkan di tengah jalanan yang berlumpur itu.

Baca Juga: Sukses Gemparkan Dunia, Wanita yang Mengaku Lahirkan Bayi Kembar 10 Dibawa ke RSJ, Keraguan Sang Suami Terbukti

Beruntung, Fenita dan bayinya berhasil melewati persalinan dengan selamat.

"Itu mobil ambulans tidak bisa masuk Kampung Baang karena jalan susah dilewati. Mobil ambulans menunggu di ujung jalan," jelasnya.

Fenita dan bayinya pun kini telah menjalani perawatan di Puskesmas Datak.

Menurut keterangan Kepala Desa Golo Ndari, Benediktus Hawan, kejadian tersebut bukan pertama kali terjadi.

Baca Juga: Angkat Paksa Bayi dari Rahim Setelah Robek Perut, Janda Tua Ini Lakukan Hal Mengerikan Demi Bisa Pura-pura Melahirkan

Ibu hamil ditandu hingga 5 kilo meter hingga terpaksa melahirkan di pinggir jalan
Dok Bidan Desa Golo Ndari Puskesmas Datak via Kompas.com

Ibu hamil ditandu hingga 5 kilo meter hingga terpaksa melahirkan di pinggir jalan

Sebelumnya, sudah banyak ibu hamil yang terpaksa melahirkan di tengah jalan.

"Ini bukan kejadian pertama. Kejadian ibu hamil melahirkan di jalan sering terjadi karena jalan belum diaspal," tuturnya saat dihubungi Kompas.com, Senin.

Sebagai Kepala Desa, ia berharap pemerintah mau mendengar suaranya untuk memperbaiki jalan di wilayahnya.

"Saya sebagai Kepala Desa Golo Ndari berharap perhatian dari Pemda Manggarai Barat untuk meningkatkan perbaikan jalan di desa supaya kejadian ibu melahirkan di jalan tidak terjadi di kemudian hari," harapnya.

Baca Juga: Ngaku Rutin Datang Bulan, Janda Ini Kaget Tiba-tiba Perutnya Membuncit Seperti Orang Hamil, Makin Syok karena Beberapa Jam Kemudian Melahirkan Bayi Perempuan, Siapa Ayahnya?

(*)

Source :Kompas.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x