Suara keributan membuat tetangga berlari untuk menghentikan kegilaan Ben, sehingga Dror dan putrinya yang berusia 3 tahun bisa diselamatkan.
Namun sayangnya, anak bungsunya yang masih bayi meninggal di tempat.
Polisi pun segera datang ke lokasi untuk menangkap Ben yang membunuh darah dagingnya dengan tangannya sendiri.
Dalam persidangan terakhir, dia dijatuhi hukuman 20 tahun penjara karena kejahatannya yang tak termaafkan.
Ben pun diceraikan oleh Dror.
Sebelumnya, Dror menyatakan bahwa dia ingin mantan suaminya dihukum dengan benar untuk mendapatkan kembali keadilan bagi putri bungsu yang bernasib buruk.
"Kami telah menunggu hari ini selama satu setengah tahun terakhir. Pagi ini kami memberi tahu diri kita sendiri untuk tidak menangis, pada saat ini kita dengan sungguh-sungguh aku berharap agar si pembunuh dihukum dengan benar.”
“Dia bukanlah seorang ayah, dia adalah iblis. Dia akan berada di penjara selama sisa hidupnya sehingga kita tidak perlu hidup dalam ketakutan lagi."
(*)