Saat penangkapan, para polisi tersebut menolak menunggu pengacara yang akan mendampingi sang dokter.
"Suami saya bilang, saya mau tunggu sampai pengacara datang. Tapi gak tau kenapa bapak-bapak ini main paksa aja tangkap-tangkap aja.
Padahal pengacara saya sudah mau datang untuk pendampingan, tapi ditolak oleh bapak ini.
Suami saya bukan kriminal, bukan teroris, bukan koruptor, tolong dong yang ngerti hukum memang begini ya caranya hukum kita? Saya gak ngerti hukum," tulis Reni Effendi.
Selain itu, tak adanya surat panggilan ataupun pemberitahuan sebelumnya juga dirasa janggal. Sehingga, pihaknya dan keluarga terkejut dengan penangkapan tersebut.
"Gak ada surat panggilan apa-apa sebelumnya, tiba-tiba bapak-bapak ini jauh-jauh datang dari Jakarta ke Palembang, aku juga bingung ya sebagai warga negara Indonesia, apakah memang begini ya
Sekarang saya gak tau nasib suami saya bagaimana??," tulis Reni Effendi.
Reni Effendi seolah merasa penangkapan tersebut berlebihan karena suaminya tak terlibat dalam kejahatan yang berat.
Apalagi, kini Reni Effendi kehilangan kontak dengan dr Richard Lee yang ternyata tak ada saat disambangi ke kantor polisi.
"Padahal suami saya bukan pembunuh bukan perampok loh, trus dia bilang mau dibawa ke Polda SUmsel