Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Terbukti Korupsi, Mark Sungkar Setengah Mati Ogah Dicap Koruptor, Bongkar Borok Pemerintah: Atlet Peraih Medali Asean Games 2018 Belum Dibayar!

Rifka Amalia - Minggu, 11 Juli 2021 | 15:56
Mark Sungkar keluar dari kejaksaan agung.
KOMPAS.COM/Revi C Rantung

Mark Sungkar keluar dari kejaksaan agung.

Bahkan Mark Sungkar mengatakan jika ia dan para atlet lah yang merugi. Sebab menurutnya, pemerintah belum mencairkan dana untuk para atlet dan dirinya.

"Harus digaris bawahi, atlet garda terdepan yang meraih medali di Asian Games 2018 belum dibayar oleh pemerintah. Pelatih, Atlet, dan honor saya tidak dibayar," kata dia.

Sementara itu, kuasa hukum Mark Sungkar, Agus, mengatakan akan kembali mempelajari salinan putusan hakim.

"Kebetulan salinan putusan belum kita terima nanti kita akan pelajari secara baik-baik. Yang pasti kami tidak terima dengan putusan itu," ujarnya.

Baca Juga: Dipenjara Gegara Korupsi, Mendadak Istri Dikabarkan Gugat Cerai Mark Sungkar

Adapun mengutip Tribunnews.com, Mark Sungkar membuat dan mengajukan proposal kegiatan bertajuk 'Era Baru Triatlon Indonesia' untuk Asian Games 2018 ke Menpora, dengan anggaran sebesar Rp 5,072 miliar, di tahun 2017.

Namun, setelah acara berlangsung, sisa uang Rp 399,7 juta dari kegiatan tersebut diduga digunakan Mark Sungkar untuk memperkaya diri sendiri.

Ia juga diduga memperkaya orang lain, antara lain Andi Ameera Sayaka sebesar Rp 20,65 juta, kemudian Wahyu Hidayat Rp 41,3 juta, Eva Desiana sebesar Rp 41,3 juta, Jauhari Johan Rp 41,3 juta, atau pihak korporasi The Cipaku Garden Hotel atas nama Luciana Wibowo Rp 150,65 juta.

Total kerugian tersebut, dilaporkan BPKP mencapai Rp 694,9 juta. (*)

Source :Kompas.comTribunnews.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 12

Latest

x