Keluarganya kemudian membawanya ke ruang gawat darurat dan baru ketahuan bahwa tengkorak mepelai pria pecah.
Setelah 3 kali pindah rumah sakit, mempelai pria ternyata tidak bisa bertahan.
Beberapa hari berselang usa pernikahan bahagia berganti menjadi pemakaman pilu.
Mempelai wanita yang belum sempat menikmati hidup sebagai suami- istri, tiba-tiba sudah menjadi janda.
Empat pelkau pemukulan kemudian divonis bersalah melakukan pembunuhan.
Mereka divonis 3-7 tahun penjara.
Meskipun mereka tidak berniat melakukan pembunuhan, namun mereka lalai saat melakukan tradisi pernikahan itu.
Insiden itu kemudian membuat heboh publik setelah disebar melalui media sosial.
Mayoritas pendapat menyerukan untuk meninggalkan tradisi pernikahan seperti itu atau banyak tradisi membahayakan lainnya.