"Dokter mengatakan bahwa saya akan membutuhkan waktu tiga bulan untuk pulih sepenuhnya karena infeksi telah menyebar ke paru-paru saya. Mengapa saya diperlakukan begini?" kata kumar.
Setelah terjadi adu mulut Kumar dipulangkan.
Keluarga Kumar mengatakan, ia mengajukan pengunduran diri setelah cutinya ditolak perusahaan.
Namun hal tersebut juga tidak diizinkan.
Mereka juga mengaku bahwa bank akan mengancam Kumar dengan memotong gajinya.
Sehingga, ia terpaksa datang ke kantor sambil membawa tabung oksigen.
Setelah terjadi pertengkaran verbal, hari itu Kumar akhirnya dipulangkan.
Pihak bank meyakini, tindakan Kumar menjadi sebuah taktik untuk membatalkan tuntutan kepada Kumar dan menghentikan proses terhadap rekening pinjaman NPA-nya.
Pihak PNB juga mengungkapkan, Kumar absen dari pekerjaannya tanpa surat izin selama dua tahun.
Selain itu, mereka juga menegaskan tidak ada pegawai positif Covid-19 yang cutinya ditolak, baik untuk kepentingan sendiri maupun orang lain.