Empat negara termasuk Indonesia ini akan bergabung dengan puluhan negara lain yang telah menyatakan minatnya.
"Empat negara, Burkina Faso, Indonesia, Peru, dan Arab Saudi akan berpartisipasi dalam kompetisi ini untuk pertama kalinya," ungkap Kementerian Pertahanan Rusia dalam pertanyataannya hari Kamis (3/6).
Tercatat sejak 1 Juni, setidaknya telah ada 277 tim dari 40 negara yang menyatakan keikutsertaannya dalam kompetisi tentara bergengsi ini.
Mengutip dari Kontan.co.id, kompetisi antar tentara tahun ini akan digelar di beberapa negara sekaligus.
Rusia akan menjadi tuan rumah utama karena menjadi tempat untuk 16 kontes. Sementara itu, Belarusia, China, dan Iran masing-masing akan menjadi tuan rumah untuk 3 kontes.
Vietnam, Kazakhstan, Uzbekistan, dan Mongolia masing-masing akan menjadi tuan rumah dua kompetisi sementara Aljazair, Armenia, Serbia, dan Qatar masing-masing akan menggelar satu kompetisi.
Proses perencanaan tahap akhir telah digelar di Patriot Congress and Exhibition Center Rusia yang dihadiri negara-negara tuan rumah, perwakilian militer, serta utusan diplomatik.
International Army Games 2021 akan digelar pada 22 Agustus - 4 September mendatang dengan beragam kompetisi militer yang akan diadakan.
Mulai dari lomba menembak untuk tank, artileri, mengincar target udara, ketangkasan kapal perang, hingga kompetisi untuk penembak jitu.