Sosok.ID - Hingga kini, Satgas TNI dan Polri masih berjuang untuk memberantas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua yang resmi ditetapkan sebagai gerakan teroris beberapa waktu lalu.
Kawasan segitiga hitam kini menjadi fokus utama para prajurit untuk menumpas KKB Papua yang semakin meresahkan.
Bukannya tanpa sebab, segitiga hitam menjadi fokus utama karena kawasan tersebut menjadi sarang kelompok-kelompok terbengis.
Lantas di manakah letak segitiga hitam yang dimaksud tersebut?
Dilansir Sosok.ID dari Antara via GridHot.ID, Polda Papua mengungkapkan kawasan segitiga hitam yang dimaksud.
Yakni, Kabupaten Puncak, Kabupaten Puncak Jaya, dan Kabupaten Lanny Jaya.
Ketiga kabupaten tersebut berlokasi di tengah-tengah Pegunungan Papua.
Karenanya, butuh kendaraan khusus untuk bisa mengakses kawasan tersebut.
Ya, untuk memasuki segitiga hitam, hanya bisa menggunakan transportasi udara seperti pesawat berbadan kecil.
Selain pesawat, bisa juga menggunakan kendaraan darat lewat jalur dari Wamena, Kabupaten Jayawijaya.
Namun, tak sembarang transportasi darat bisa digunakan untuk memasuki wilayah tersebut.
Hanya mobil khusus yang memiliki double gardan atau yang disebut warga lokal dengan mobil Strada dan Hi-Lux lah yang bisa melewati medannya.
Waktu tempuhnya pun tak singkat.
Untuk menuju Kabupaten Lanny Jaya, diperlukan waktu 4 jam perjalanan dari Wamena.
Sementara dari Wamena ke Puncak Jaya harus ditempuh selama 12 jam.
Kepada Antara, Amiruddin, seorang sopir angkutan Wamena-Puncak Jaya mengungkapkan perjalanan yang dihantui kekerasan.
"Kami selalu berjalan beriringan jika ada suatu kejadian penembakan atau kekerasan lainnya di jalur ini," katanya, saat dikonfirmasi Antara di Jayapura, Kamis (6/5/2021).
"Ada juga jalur-jalur tertentu yang harus dilalui dengan kecepatan tinggi, untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan, seperti penembakan atau kekerasan lain yang biasa dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB)," tambahnya.
Karena itu, tak jarang aparat ikut mengawal perjalanan dari Wamena ke Puncak Jaya.
Sarang kelompok-kelompok terbengis
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kawasan tersebut disebut sebagai segitiga hitam karena menjadi sarang kelompok-kelompok terbengis.
Melansir dari KOMPAS TV, mantan Kapolda Papua Komjen Pol Paulus Waterpauw mengungkapkan kelompok-kelompok yang bermarkas di kawasan tersebut.
Kabupaten Lanny Jaya, dikuasai kelompok Puron Wenda dan Enden Wanimbo.
Sementara di Kabupaten Puncak Jaya dikuasai beberapa kelompok seperti Goliat Tabuni dan Yambi yang dipimpin oleh Lekagak Telenggen dan Kalenap Murib.
"Kelompok Yambi ini yang diduga selalu menyeberang ke wilayah Kabupaten Puncak dan melakukan aksi penembakan dan kekerasan di sana," kata mantan Kapolda Papua Komjen Pol Paulus Waterpauw, seperti dikutip dari KOMPAS TV.
(*)