Sedangkan orang tuanya tetap mencetak undangan dengan resepsi yang digelar tanggal 4 September.
Semua itu dilakukan lagi-lagi tanpa persetujuan Enji Baskoro.
"Jadi berarti undangan itu dibikin sepihak oleh orang tuanya si Ayu."
"Orang tanggal 25 Juli sudah meninggalkan rumah tidak pernah kembali lagi, bagaimana undangan dicetak untuk resepsi tanggal 4 September?" lanjut Hotman Paris.
Melihat hal ini, Hotman Paris menyimpulkan jika kliennya, Enji Baskoro seolah-olah dimanfaatkan oleh orang tua Ayu Ting Ting.
"Berarti kan dia mau bikin hajatan sendiri, gitu lo."
"Lagi-lagi, ambisi orang tua, tapi harga yang dibayar harus cerai terlalu mahal," pungkas Hotman Paris.
(*)