Beberapa pesawat militer China terbang di wilayah udara di Selatan Taiwan dan melewati Selat Bashi yang memisahkan Taiwan dari Filipina, Kementerian Pertahanan Taiwan mengungkapkan dalam sebuah pernyataan.
Seseorang yang mengetahui perencanaan keamanan Taiwan mengatakan kepada Reuters, militer China sedang melakukan latihan yang akan mensimulasikan operasi terhadap kapal perang Amerika Serikat yang berlayar melalui Selat Bashi.
Kehadiran begitu banyak pesawat tempur China dalam misi hari Jumat tidak biasa dan terjadi ketika Angkatan Udara Taiwan menangguhkan semua pelatihan setelah dua jet tempur mereka jatuh minggu ini.
Belum ada komentar langsung dari Kementerian Pertahanan China. Beijing secara rutin mengatakan latihan semacam itu bukanlah hal yang aneh dan dirancang untuk menunjukkan tekad negara untuk mempertahankan kedaulatannya.
Yang pasti AS akan melakukan tindakan atas kejadian ini.(*)
Sumber : Kontan