"Dia berkata, 'Aku tidak bisa, Ayah, ini terlalu menyakitkan'."
Meski insiden penembakan yang dialami oleh gadis berusia 7 tahun ini telah jadi sorotan publik dunia, pemerintah militer Myanmar belum angkat bicara.
Atas inisiden ini warga Myanmar diam-diam tengah merencanakan aksi nyala lilin dan mogok bersama dalam waktu dekat ini.
Para pengunjuk rasa telah merencanakan pemogokan diam-diam dimana banyak bisnis ditutup dan orang-orang tinggal di rumah.
Ada juga rencana untuk menyelenggarakan lebih banyak acara untuk memperingati dan menyalakan lilin pada malam hari, baik di Yangon maupun di tempat lain.
(*)