Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Miskin Bak Gelandangan, Pria Ini Dulunya Anak jalanan Tapi Kini Sukses Jadi CEO, Beberapa Kali Jadi Sorotan Saat Masih di Jalan Sampai Masuk TV

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Minggu, 28 Februari 2021 | 15:38
Miskin Bak Gelandangan, Pria Ini Dulunya Anak jalanan Tapi Kini Sukses Jadi CEO, Beberapa Kali Jadi Sorotan Saat Masih di Jalan Sampai Masuk TV
Kolase TikTok

Miskin Bak Gelandangan, Pria Ini Dulunya Anak jalanan Tapi Kini Sukses Jadi CEO, Beberapa Kali Jadi Sorotan Saat Masih di Jalan Sampai Masuk TV

Baca Juga: Waduh, 15 Mobil Baru Milik Miliader Dadakan Tuban Sudah Ringsek, Bos Pertamina Kepikiran: Mereka Terancam Miskin

Kala itu, Kompas.com mengangkat kisah anak jalanan yang memiliki semangat untuk meraih mimpi dan menempuh pendidikan tinggi.

Salah satunya adalah Andika.

Sembilan tahun lalu, ia menjadi penjual peyek bayam dan telah selesai menempuh pendidikan di SMA Master alias Masjid Terminal, sebuah sekolah di area terminal Depok yang dikelola oleh Yayasan Bina Mandiri.

Dika masuk SMA di Sekolah Master itu pada 2009.

"Di tahun itu saya bukanlah anak yang berprestasi secara akademik. Saya masuk ke sekolah tersebut karena saya dikeluarkan dari sekolah sebelumnya karena saya bolos sekolah berbulan-bulan pada 2008," ujar Andika, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (27/2/2021).

Baca Juga: Bos Pertamina Rosneft Sedih, Rombong Ratusan Mobil Warga Tuban Berpotensi Miskin Dadakan karena Hal Ini

Kisah Andika yang pernah diangkat Kompas.com pada 2012.
(Kompas.com)

Kisah Andika yang pernah diangkat Kompas.com pada 2012.

Ketika Dika dikeluarkan dari sekolah, orangtuanya tidak mampu menyekolahkan dia lagi karena tidak memiliki biaya.

Setelah keluar dari sekolah, selama 1 tahun Dika hidup di jalanan dan menjadi pengamen, pedagang, serta pekerja kasar untuk bertahan hidup.

Pada 2009, Dika mengetahui Sekolah Master dan menempuh pendidikan di sana.

"Saya bisa sekolah di Master dengan gratis sehingga orangtua tidak perlu bingung memikirkan bayaran sekolah seperti di sekolah formal," ujar Dika.

Source :Kompas.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x