Dalam selebaran itu, tertulis tantangan perang untuk TNI-Polri.
Menurutnya, propaganda serupa itu bukan yang pertama dilakukan KKB di Papua.
Hal itu juga pernah ditemukan di Jayapura dan Puncak Jaya.
"Ini biasanya terjadi saat eskalasi sedang tinggi," kata dia.
Matius menilai, eskalasi politik di Papua sedang tinggi beberapa waktu terakhir.
Aparat keamanan tak mau gegabah mengambil tindakan hukum terhadap KKB.
Tindakan represif, kata dia, sulit dilakukan aparat keamanan di Intan Jaya.
"Kejadian di Intan Jaya ini selalu berulang dan ini harus kita sikapi dengan tenang agar kita bisa mengambil langkah-langkah penegakan hukum yang pas dan soft.
"Kita tidak mau mengulangi kesalahan-kesalahan yang sudah terjadi beberapa waktu lalu," kata Matius.
Polda Papua, sambung Matius, akan mempertebal jumlah personel Polres Intan Jaya agar situasi keamanan di wilayah tersebut bisa lebih kondusif.