Sosok.ID- Gerindra dikenal sebagai partai koalisi yang mendukung Anies Baswedam pada Pilkada 2017 silam.
Tetapi baru-baru ini, kadernya melontarkan kritikan tajam, meminta Gubernur DKI Jakarata Anies Baswedan mundur dari jabatannya.
Kritikan itu disampaikan oleh Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Jakarta Timur, Ali Lubis, ketika menanggapi berita bahwa Anies Baswedan meminta pemerintah pusat mengambil alih penanganan Covid-19 di Jakarta.
Menurut Ali Lubis, jika sekiranya sudah tidak sanggup menangani pandemi Covid-19 di wilayah yang dipimpinnya, akan lebih baik jika Anies Baswedan melepaskan jabatan Gubernur DKI Jakarta.
Kritik Ali Lubis mulanya disampaikan via media sosial Twitter.
Jika sudah tak sanggup, sebaiknya mundur saja dari jabatan Gubernur..simple kan," tulisnya di akun @AliLubisACTA.
Melansir tayanganKompas TVSenin (25/1/2021) viaKompas.com, Ali menilai penerapan aturan-aturan yang diberlakukan Anies di Jakarta tidak menunjukkan hasil yang memuaskan.
"Karena apa? Selama ini kan yang kita ketahui Pak Anies tampil gagah, perkasa, dan hebat ketika berbicara di hadapan media massa terkait penanganan Covid-19 di DKI."
"Nah, kok sekarang tiba-tiba mengeluh bahkan melempar wacana agar pemerintah pusat mengambil alih."
"Bahkan ada istilah rem darurat yang sempat viral. Beliau lakukan juga, tapi hasilnya pun tidak maksimal seperti yang kita ketahui," papar Ali Lubis.