Follow Us

Api Sudah Membumbung Sejak Awal Tahun, Titah Xi Jinping: PLA Harus Siap Perang Kapan Saja!

Rifka Amalia - Selasa, 05 Januari 2021 | 19:15
Xi Jinping perintahkan PLA untuk siap berperang kapan saja.
Xinhua

Xi Jinping perintahkan PLA untuk siap berperang kapan saja.

Sosok.ID - Xi Jinping memerintahkan militer China untuk siap berperang kapan saja.

Saat PLA memulai program pelatihannya untuk tahun 2021, komandan utamanya menekankan kesiapan tempur dan lebih banyak teknologi tinggi.

Dikutip dari South China Morning Post, Selasa (5/1/2021), dalam urutan pertama tahun baru untuk angkatan bersenjata China, Presiden Xi Jinping menekankan perlunya "kesiapan tempur penuh waktu".

Ia juga menyebut bahwa Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) harus menggunakan gesekan garis depan untuk memoles kemampuan pasukan.

Baca Juga: Bukan Cuma Drone China, Wanita Mata-mata Intelijen Jerman Tertangkap Menyusup ke Indonesia, Ternyata Sosok yang Datang ke Markas FPI, Begini Kronologinya!

Saat angkatan bersenjata memulai pelatihan militer tahun ini pada hari Senin (4/1/2021), Xi Jinping yang juga mengetuai Komisi Militer Pusat (CMC) China, badan komando tertinggi, mengatakan PLA harus siap untuk "bertindak setiap saat."

Dia juga memerintahkan PLA untuk "secara substansial meningkatkan" penggunaan teknologi dalam latihannya, dan untuk mengikuti perkembangan terbaru dalam pengetahuan militer dan teknologi tinggi.

Ini termasuk penggunaan simulasi komputer dan pertempuran online dalam latihan, serta eksplorasi lebih banyak peluang untuk menambahkan teknologi tinggi dan internet (yang dikenal sebagai teknologi + dan web +) dalam pelatihan.

Baca Juga: Meski Bentuknya Kecil, Temuan Drone China di Perairan Indonesia Disebut Pertanda Perang dari Tiongkok, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto Langsung Angkat Bicara!

“(PLA harus) meningkatkan integrasi peralatan baru, pasukan baru, dan medan tempur baru ke dalam sistem pelatihan dan tempur,” katanya.

Terutama, pernyataan Xi tentang "perjuangan militer garis depan" PLA saat ini adalah penyimpangan dari perintah pembukaan tahun sebelumnya - termasuk tahun 2020 - yang menginstruksikan angkatan bersenjata untuk "mengelola krisis dan mencegah perang".

Meskipun dia tidak merinci perjuangan garis depan apa yang dimaksud, namun pada tahun 2020 terjadi konflik terburuk dalam beberapa dekade dengan India, di wilayah perbatasan barat daya, yang menyebabkan lebih dari 20 kematian pasukan India dan jumlah korban dari China yang tidak diungkapkan.

Source : south china morning post

Editor : Rifka Amalia

Baca Lainnya

Latest