Sosok.ID - Kasus video asusila mirip artis GA kini temui babak baru.
Satu per satu bukti yang mengarah pada pelaku video asusila mirip artis GA ini mulai terkuak.
Berbagai pakar ahli di bidang telematika pun dikerahkan pihak kepolisian untuk mendalami kasus video asusila mirip artis GA ini.
Ya, belakangan kasus penyebaran video asusila mirip artis tengah jadi perbincangan publik di Tanah Air.
Sejak menghebohkan jaga maya Tanah Air pada Sabtu (7/11/2020) lalu, video asusila mirip sejumlah artis menarik perhatian di sana-sini.
Terhitung dua hari nama sejumlah artis ibukota bertengger di jajaran trending topic Twitter.
Salah satu yang paling ramai dibicarakan adalah video asusila mirip artis berinisial GA.
Namanya tercoreng kasus yang sama untuk kedua kalinya membuat sosok artis GA ini jadi perhatian publik.
Tak sedikit publik figur yang ikut berkomentar atas munculnya kasus ini.
Termasuk adik pedangdut Annisa Bahar, Dewinta Bahar.
Ya, dilansir Sosok.ID dari Tribunnews dan Kompas TV, Selasa (23/11/2020) Dewinta Bahar bersama anggota organisasi Srikandi baru saja menggelar demo di depan Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.
Demo yang digelar pada Senin (23/11/2020) sekitar siang hari ini ini dalam rangka menuntut polisi untuk segera tetapkan artis GA sebagai tersangka kasus video asusila.
Saat ditemui di Polda Metro Jaya, adik Annisa Bahar ini menegaskan aksi demonya ini ia lakukan bukan atas nama panjat sosial (pansos).
"Nggak (bukan pansos), karena kami mengatasnamakan organisasi ya, bukan keartisan," tegas Dewinta Bahar mengutip Tribunnews di Polda Metro Jaya, Selasa (24/11/2020).
Melalui aksi demonya, Dewinta Bahar berharap agar tak lagi terjadi kasus serupa di antara para wanita di Tanah Air.
Mengutip Tribunnews dan Kompas TV, Dewinta Bahar juga mengatakan bahwa status keartisan GA yang disebut terlibat dalam video tersebut perlu ditindak lantaran memberikan contoh buruk.
"Apalagi sekarang ini yang diduga dalam video tersebut adalah artis ya jadi harus saling menjagalah agar tidak terjadi lagi. Kami hanya mengatas namakan perempuan," jelasnya.
Pihak Dewinta Bahar bersama organisasi Srikandi juga berharap pihak kepolisian segera mengeluarkan hasil forensik wajah.
Srikandi berharap hasil forensik kepolisian sejalan dengan hasil pakar telematika seperti Roy Suryo dan lainnya yang selama ini menyebut tingkat kemiripan hampir 70 persen.
"Mudah-mudahan dengan hasil forensik yang ada dan hasil dari teman-teman pakar telematika yang hampir 70 persen itu sudah mengarah ke inisial GA mudah-mudahan minggu depan sudah ditetapkan tersangka. Kami harap ini jadi efek jera," pungkas Lizman selaku anggota Srikandi.
Sebelumnya viral di Instagram video berisikan anggota organisasi Srikandi mendesak aparat penegak hukum untuk menindak pelaku video asusila.
Video tersebut bahkan sempat diunggah ulang oleh akun gosip @lambe_turah pada Sabtu (21/11/2020) dan telah ditonton lebih dari 1 juta pengguna.
Dalam video tersebut, adik Annisa Bahar, Dewinta Bahar selaku ketua organisasi mendesak pihak kepolisian untuk segera menindak pelaku pembuat video asusila mirip artis yang viral.
"Kami dari Srikandi dewa pimpinan pusat dengan ini menyatakan setelah mengamati dan mencermati adanya permasalahan terkait dugaan pelanggaran UU ITE dan UU pornografi yang diduga dilakukan oleh saudara GA dan teman laki-lakinya.
Oleh karena itu kami Srikandi dewan pimpinan pusat mendesak aparat untuk memproses secara serius terhadap pelaku pembuat dan penyebar video tersebut," ucap Dewinta Bahar seperti yang dikutip Sosok.ID, Selasa (24/11/2020).
(*)