Dikatakan Heriansyah, pihak keluarga baru mengetahui kabar tewasnya Titi setelah dihubungi kerabat mereka yang berada di Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Dikatakan bahwa korban sebenarnya merupakan warga Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) yang sudah lama tinggal di Jakarta.
Baru sekitar enam bulan terakhir, korban tinggal di kota Palembang dan menempati salah satu kamar di Rusunawa Kasnariansyah Palembang.
Menurut warga rusunawa bernama Wati (35), korban belum setahun tinggal di Rusunawa.
Titi tinggal bersama kedua anaknya yakni Z berusia 5 tahun dan anak keduanya yang masih bayi.
Selama ini, Titi dikenal supel dalam bergaul dan tidak mempunyai musuh dengan orang-orang yang tinggal d Rusunawa.
“Untuk penghidupan dia (korban, red) membuka warung manisan. Karena dekat dengan saya, beberapa kali dia cerita akan menikah dengan calonnya bernama Okta."
Baca Juga: Trump Sebenarnya Sadar Penuh Sudah Kalah Tapi Gengsi, Bakal Nyalon Presiden Lagi di Pilpres 2024
"Belum tahu kapannya, tetapi sudah ada rencana dalam waktu dekat,” katanya, Selasa (10/11/2020).
Saat kejadian, menurut Wati ia mendengar suara orang berteriak meminta tolong. Saat itulah ia melihat korban sudah keluar dari rumah.
Korban juga sudah mengalami luka berat dengan luka tusukan di tubuhnya. Sedangkan pelaku Yanto, langsung kabur dengan cara melompat dari lantai 1.