Dikatakan bahwa tipuan tersebut tidak banyak berpengaruh dalam menghentikan gerakan kemerdekaan Timor Timur, yang sangat banyakdipilih orang pada tahun 1999 dan akhirnya dimenangkan pada tahun 2002.
Meski begitu, seperti mitranya di Rio De Janeiro, patung Kristus di Dili masih berdiri hingga saat ini dan menjadi salah satu daya tarik wisata Timor Leste. (Khaerunisa)
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul: Jadi Simbol Fenomenal di Timor Leste, Patung Raksasa Ini Ternyata Tidak Sembarang Dibangun, Diberikan Indonesia oleh Presiden Soeharto untuk Hal Ini