Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bukti Kasih Ibu Sepanjang Masa, Dikubur Hidup-hidup oleh Anaknya Gegara Sering Ngompol, Wanita Ini Justru Khawatir Bila Buah Hatinya dapat Hukuman Berat

Dwi Nur Mashitoh - Sabtu, 07 November 2020 | 18:00
Ilustrasi - Ibu yang dikubur hidup-hidup oleh anaknya justru khawatir buah hatinya bakal dipenjara.
Tagkap layar video NTN via Oddity Central

Ilustrasi - Ibu yang dikubur hidup-hidup oleh anaknya justru khawatir buah hatinya bakal dipenjara.

Sosok.ID - Pepatah kasih ibu sepanjang masa sementara kasih anak sepanjang galah rupanya memang benar adanya.

Seburuk apa pun anaknya, seorang ibu pasti akan tetap membela buah hatinya.

Kasus ini tampaknya dapat membuktikan kebenaran dari pepatah tersebut.

Di mana ada seorang ibu yang khawatir anaknya akan mendapat hukuman berat.

Baca Juga: Anak Laknat! Pria Ini Tega Kubur Hidup-hidup Ibunya Sendiri, Beruntung Wanita Lumpuh Itu Berhasil Bertahan Hidup Setelah 3 Hari Terjebak di Liang Lahat

Padahal, anaknya telah menguburnya hidup-hidup.

Dilansir Sosok.ID dari China Daily, insiden ini menimpa seorang wanita asal China.

Pada bulan Mei 2020 lalu, wanita bermarga Wang itu diseret putranya sendiri ke kuburan yang sudah terbengkalai.

Kemudian, wanita berusia 79 tahun itu dikubur hidup-hidup oleh putranya, pria 58, Ma, lapor biro keamanan publik setempat.

Baca Juga: Dikubur Hidup-hidup oleh Tetangganya Sendiri, Wanita Ini Berhasil Lolos dari Maut yang Sudah Siap Merenggut Nyawanya, Terungkap Caranya Menyelamatkan Diri

Beruntung Wang masih hidup setelah polisi datang menyelamatkannya tiga hari kemudian.

Aksi keji ini sendiri diketahui setelah istri Ma, yang bermarga Zhang melapor ke polisi.

Zhang awalnya melapor karena ibu mertuanya itu tak menampakkan batang hidungnya selama tiga hari berturut-turut.

Setelah 70 jam terkubur dalam tanah sedalam 2 meter, Wang berhasil dikeluarkan dari liang lahat.

Baca Juga: Ditinggal Pemilik Karantina untuk Urusan Pekerjaan, Kucing Ini Dikubur Hidup-hidup oleh Pengelola Apartemen, Padahal Sang Pemilik Tak Terinfeksi Virus Corona

Wang pun langsung dilarikan ke rumah sakit begitu keluar dari liang lahat.

Polisi mengatakan kepada media setempat bahwa Wang telah tinggal bersama putra dan menantunya sejak tahun lalu.

Ma mengaku melakukan perbuatannya karena didorong tekanan psikologis.

Sebab, ibunya sering mengompol dan tak bisa merawat dirinya sendiri.

Baca Juga: Masih Bisa Lolos Meski Maut Sudah Tepat di Depan Mata, Seekor Anjing Berhasil Selamatkan Diri Setelah Disuntik Mati dan Dikubur Hidup-hidup oleh Pemiliknya

Bukannya dendam kepada anaknya yang ingin menghilangkan nyawanya, Wang justru mnegkhawatirkan Ma setelah berhasil dievakuasi.

Ia khawatir bahwa anaknya akan mendapat hukuman yang berat.

Namun, Wang dikabarkan telah meninggal dunia pada bulan September lalu, lapor Harian Bisnis Shandong.

Kematiannya telah dikonfirmasi oleh seorang pekerja komunitas di lingkungan tempat tinggal Wang.

Baca Juga: Diam-diam Lahirkan Bayi yang Diduga Hasil Hubungan Gelap dengan Pria Lain, Wanita Ini Tega Kubur Darah Dagingnya Hidup-hidup Gegara Panik Bakal Dilaporkan ke Polisi

Dia mengatakan bahwa Wang sempat sakit-sakitan sebelum meninggal dunia, kata laporan itu mengutip Jiupai News.

Sementara itu, Ma telah dijatuhi hukuman 12 tahun penjara karena pembunuhan yang disengaja.

Hal itu disampaikan dalam persidangan pertamanya yang digelar pada hari Senin (2/11/2002) di daerah Jingbian, Provinsi Shaanxi, China.

(*)

Source :China Daily

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x