Zhang awalnya melapor karena ibu mertuanya itu tak menampakkan batang hidungnya selama tiga hari berturut-turut.
Setelah 70 jam terkubur dalam tanah sedalam 2 meter, Wang berhasil dikeluarkan dari liang lahat.
Wang pun langsung dilarikan ke rumah sakit begitu keluar dari liang lahat.
Polisi mengatakan kepada media setempat bahwa Wang telah tinggal bersama putra dan menantunya sejak tahun lalu.
Ma mengaku melakukan perbuatannya karena didorong tekanan psikologis.
Sebab, ibunya sering mengompol dan tak bisa merawat dirinya sendiri.
Bukannya dendam kepada anaknya yang ingin menghilangkan nyawanya, Wang justru mnegkhawatirkan Ma setelah berhasil dievakuasi.
Ia khawatir bahwa anaknya akan mendapat hukuman yang berat.
Namun, Wang dikabarkan telah meninggal dunia pada bulan September lalu, lapor Harian Bisnis Shandong.
Kematiannya telah dikonfirmasi oleh seorang pekerja komunitas di lingkungan tempat tinggal Wang.