Follow Us

Di Hadapan Media Arab, Mantan Pemimpin Timor Leste yang Dulunya Benci Tiba-tiba Puji Indonesia Setinggi Langit, Rupanya Gara-gara Hal Ini

Tatik Ariyani - Selasa, 27 Oktober 2020 | 07:35
Mantan perdana menteri Timor Leste, Mari Alkatiri selepas bersembahyang Idul Fitri bersama rombongan
Zika Zakiya

Mantan perdana menteri Timor Leste, Mari Alkatiri selepas bersembahyang Idul Fitri bersama rombongan

Sosok.ID - Sebagian besar rakyat Timor Leste menyebut Indonesia penjajah di tanah leluhur mereka selama puluhan tahun.

Timor Timur resmi memisahkan diri dari Indonesia sejak 20 Mei 2002 atau pasca-refrendum.

Artinya, negara berdaulat yang bertetangga dengan Provinsi NTT ini sudah berusia 18 tahun.

Negara kecil yang berada di ujung Pulau Timor ini dulu menjadi bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Baca Juga: Usulan Darinya Ditolak Raja, Perdana Menteri Muhyiddin Yassin Jadi Bahan-bahan Partai Oposisi: 'Sudah Anda Mengundurkan Diri Saja'

Saat masih bergabung dengan Indonesia, wilayah negara ini bernama Timor Timur dan menjadi provinsi ke-27.

Pada 30 Agustus 1999, hampir 80 persen rakyat Timor Timur memilih berpisah dari Indonesia.

Referendum yang didukung PBB itu mengakhiri konflik berdarah sekaligus mengakhiri kependudukan mereka sebagai Warga Negara Indonesia.

Memberikan jalan bagi rakyat Timor Leste untuk meraih kemerdekaan.

Halaman selanjutnya...

Editor : Intisari Online

Baca Lainnya

Latest