Follow Us

Jaga-jaga Jika Perang Pecah di Laut China Selatan, TNI AL Siapkan Kemampuan Tempurnya, Langsung Gelar Latihan Laut dan Udara di Natuna Utara, Berbagai Senjata pun Diturunkan

Mentari DP - Sabtu, 24 Oktober 2020 | 19:35
TNI AL.
tni.mil.id

TNI AL.

Sosok.ID – Ketika China mengklaim 80% wilayah Laut China Selatan, Indonesia termasuk yang tidak begitu memberikan protes.

Sebab, Indonesia punya perjanjian Hukum Internasionalnya sendiri.

Walau begitu, militer Indonesia tetap bersiaga.

Alasannya karena ada Pulau Natuna di sana di wilayah Laut China Selatan.

Baca Juga: Sering Dianggap Pamerkan Rudal ‘Palsu’, Kali Ini Kim Jong-Un Tak Main-main, Rudal Balistik Antarbenua Baru Korea Utara Diklaim Bisa Kirim 3 Ton ke Target Mana Pun di Daratan Amerika

Apalagi Indonesia memang memiliki basis militer di Pulau Natuna. Dan basis militer itu cukup kuat untuk melindungi wilayah NKRI.

Nah, guna meningkatkan kemampuan tempur personel serta uji kesiapan operasional, mereka menggelar latihan.

Dilansir dari serambinews.com pada Sabtu (24/10/2020), Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista) KRI dan Pesawat Udara TNI AL, Gugus Tempur Laut (Guspurla) Koarmada I melaksanakan Latihan Gundala Sakti-20.

Latihan tersebut dipimpin Komandan Guspurla Koarmada I, Laksamana Pertama TNI Dato Rusman SN SE MSi, selaku CTF 20 onboard di KRI Jhon Lie-358 di Perairan Laut Natuna Utara, Jumat (23/10/2020).

Latihan dilaksanakan dalam dua tahap yakni Harbour Phase tanggal 19 sampai dengan 20 Oktober 2020 di Dermaga Sabang Mawang dan Sea Phase tanggal 21 sampai dengan 22 Oktober 2020 di Perairan Natuna.

Halaman selanjutnya…

Editor : Intisari Online

Baca Lainnya

Latest