Sosok.ID - Semenjak bayi, putra Nagita Slavina dan Raffi Ahmad, Rafathar seolah tak pernah lepas dari sorotan publik.
Jadi putra semata wayang Nagita Slavina dan Raffi Ahmad, Rafathar selalu menjadi topik pembicaraan.
Tampaknya popularitas Nagita Slavina dan Raffi Ahmad sebagai selebriti di Tanah Air menular pada sosok Rafathar.
Tak pelak, sedari bayi, Rafathar telah memiliki begitu banyak penggemar setia.
Kehidupan Rafathar pun telah dipenuhi sorotan kamera semenjak bayi.
Saking seringnya terekam kamera, nyaris seluruh aspek dalam kehidupan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina menjadi konsumsi publik.
Akibatnya, kehidupan Raffi Ahmad dan keluarga kecilnya seolah tak memiliki privasi.
Sang putra, Rafathar pun ikut ketumpahan popularitas kedua orang tuanya.
Terus-terusan hidup di bawah sorot kamera rupanya tidak selamanya menyenangkan bagi Rafathar.
Beberapa kali bocah 5 tahun itu sempat menyuarakan keengganannya tersorot kamera kepada kedua orang tuanya.
Puncaknya adalah ketika Raffi Ahmad merasa 'tertampar' saat mendengar keluhan anak semata wayangnya itu.
Dilansir Sosok.ID dari tayangan kanal YouTube Deddy Corbuzier yang diunggah pada Jumat (2/10/2020), Raffi Ahmad menceritakan keengganan Rafathar secara blak-blakkan.
Raffi Ahmad mengaku bahwa sang anak memang telah beberapa kali mengungkapkan ketidaksukaannya dengan kamera.
Saking tidak sukanya, Rafathar pernah memintanya untuk bertemu tanpa membawa kamera.
"Pernah dia protes 'bisa enggak sih Pa ketemu sama Aa itu enggak usah pakai kamera?'," cerita Raffi Ahmad.
Raffi Ahmad baru benar-benar sadar ketidaksukaan sang anak pada kamera benar adanya ketika ia membujuk Rafathar untuk syuting.
Saat itu Raffi Ahmad meminta Rafathar untuk membantunya, namun bantuan itu sempat ditolak lantaran sang anak melihat ada kamera di sekitarnya.
Kendati demikian Raffi Ahmad tetap berusaha merayu sang anak.
"'Aa yuk bantuin papa yuk, ada built in,' (dijawab) 'syuting nih? Aa tuh enggak suka syuting," ucap Raffi Ahmad.
Setelah berkali-kali dibujuk, barulah Rafathar dengan berat hati membantu ayahnya.
Namun usai menjalani syuting, Raffi Ahmad merasa jantungnya seperti melorot ke lutut saat mendengar ucapan sang anak.
"Terus pas udah selesai (syuting), 'udah Pa, puas?' gua sedih banget langsung, itu gue sedih banget," beber Raffi Ahmad.
Raffi Ahmad semakin dibuat merasa bersalah lantaran ucapan sang anak membuatnya sadar bahwa selama ini ia nyaris tak pernah mendengarkan keinginan Rafathar.
Dimakan rasa bersalah, pada akhirnya Raffi Ahmad tidak lagi membujuk sang anak untuk membantunya syuting.
"Ya udah deh, kita ngelepasin, jadi gue kalau ada klien ada apa, gue akhirnya kalau Rafathar, gue anggep bonus aja deh," pungkas Raffi Ahmad.
(*)