Follow Us

Darah Daging Sendiri Dikurung Layaknya Anjing Liar, Orang Tua Balita Ini Tega Besarkan Putranya di Dalam Kandang yang Dikelilingi Hewan-hewan Terlantar

Dwi Nur Mashitoh - Senin, 05 Oktober 2020 | 07:13
Seorang anak yang dikurung di kandang layaknya seekor anjing liar.
Kolase dokumen Kepolisian Henry County

Seorang anak yang dikurung di kandang layaknya seekor anjing liar.

Sosok.ID - Seorang balita ditemukan polisi terkurung di dalam kandang.

Balita malang itu juga dalam keadaan yang memprihatinkan.

Bocah malang itu diketahui keberadaannya ketika pihak kepolisian mendapat panggilan soal adanya dugaan kekejaman terhadap hewan di sebuah properti.

Namun setelah sesampainya di lokasi kejadian, polisi terkejut karena tak hanya menemukan ratusan hewan-hewan terlantar, namun juga ada seorang balita yang dikurung.

Baca Juga: Tinggal Tulang Dibalut Kulit, Puluhan Anjing Ditemukan dalam Keadaan Kelaparan dan Dehidrasi di Kandang Peternakan

Balita itu dikurung dalam kandang anjing dan dikelilingi oleh hewan-hewan terlantar pada Kamis (1/10/2020) di Henry County, Georgia, Amerika Serikat (AS).

Dilansir dari Mirror, sebanyak tiga tersangka telah ditangkap dan menghadapi pasal berlapis.

Ketiga tersangka tersebut adalah ibu korban Heather Scarbough (46), ayah tiri korban Thomas Jefferson Brown (46), dan kakek korban Charles Brown (62).

Sheriff Henry County, Monte Belew, mengatakan dalam konferensi pers pada Jumat (3/10/2020) bahwa balita tersebut di temukan di antara delapan ular, 56 anjing, 10 kelinci, 86 ayam, satu tokek, empat parkit, tiga kucing, satu burung pegar, tiga possum layang, dan 531 pengerat.

Baca Juga: Manusia Dipelihara Layaknya Hewan Ternak, Bocah 10 Tahun Diikat di Kandang oleh Keluarganya, Selama 2 Tahun Dibiarkan Makan Sisa Pakan Kambing dan Kotorannya Sendiri

"Di ruang tamu ada seorang anak yang dikurung, ada 8 ular dan ada pakan ular di sela kandang anak itu," kata Belew.

Belew menambahkan bahwa terbukti anak itu menghabiskan sebagian besar hidupnya di dalam kandang.

Source : Kompas.com

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Baca Lainnya

Latest