Setiap ingin melakukan perjalanan, Hari mendapatkan briefing dari tour guide tersebut.
Terutama untuk menjelaskan apa saja yang boleh dan apa yang tidak dilakukan.
"Misalkan kalau foto-foto, mana yang boleh difoto dan mana yang tidak. Dan kalau mau foto pemimpin dan leluhur di sana harus full tidak boleh kepotong."
"Kita juga tidak boleh jauh-jauh dari tour guide. Kita juga tidak boleh membawa atau membawa pulang uang Korea Utara."
"Jadi saat berbelanja, kita pakai dollar atau uang China. Kalau ada orang asing bawa uang Korea Utara keluar, itu tindakan kriminal," urai Haris.
Terakhir Haris berharap dengan videonya yang viral dapat membagikan kondisi negara Korea Utara yang sesungguhnya.
"Saya pengen cerita jika Korea Utara tidak semenakutkan seperti kita denger selama ini. Korea Utara itu cantik banget, worth it berkunjung ke sana. Menakjubkan buat saya sendiri," tandasnya.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sempat Takut Tak Bisa Pulang, Ini Cerita WNI Berlibur ke Kampung Halaman Kim Jong Un