Jago Memaki dengan Bahasa Kotor Hingga Bikin Pengunjung Melongo, Sekelompok Burung Beo Terpaksa 'Dipecat' dari Acara Pertunjukkan

Burung beo harus diberi waktu istirahat dari para tamu taman, tetapi segera setelah mereka terlihat kembali, sumpah serapah dilanjutkan.

Baca Juga: 16 Tahun Berlalu, Korban Penganiayaan Sarang Burung Walet Bersikeras Ingin Novel Baswedan Dihukum Setimpal hingga Minta Bantuan Jokowi

Dalam waktu 20 menit setelah dipamerkan, burung beo itu telah memaki seorang tamu dan telah mengarahkan bahasa cabul kepada sekelompok orang.

Namun, alih-alih menyinggung perasaan, Nichols mengatakan bahwa burung beo yang memaki telah membawa kegembiraan ke taman selama pandemi virus corona yang sedang berlangsung.

Pasti ada sesuatu tentang Taman Margasatwa Lincolnshire yang menarik perhatian melalui burung beo dengan kepribadian besar.

Taman itu mendapat perhatian awal bulan ini karena Chico, burung beo yang bernyanyi.

Baca Juga: Dikira Burung yang Tengah Nangkring di Atas Pohon, Bocah 14 Tahun Tewas Usai Tertembak Senapan Angin Pemburu Unggas

Video Chico si burung beo yang menyanyikan "If I Were a Boy" menjadi viral pada awal September, dan Nichols menjelaskan bahwa pemilik burung beo sebelumnya jelas-jelas adalah penggemar Beyonce.

Namun, Chico memiliki lebih banyak dalam repertoarnya, dan juga terdengar menyanyikan lagu-lagu oleh Gnarls Barkley, Lady Gaga, dan Queen.

Taman tersebut telah menarik para tamu yang ingin melihat burung beo bernyanyi dan sekarang mereka mengunjungi untuk bahasa cabul, kata Nichols.

Dia mengatakan kepada Grimsby Telegraph, "Mereka benar-benar datang untuk melihat Chico dan sekarang mereka telah mendengar tentang burung beo yang mengumpat.

Baca Juga: Langka! Detik-detik Sekawanan Burung Putih Terekam Kamera Berkeliling Ka'bah Bak Lakukan Tawaf Gantikan Jemaah Umroh, Anjasmara: Seluruh Alam Semesta Beribadah