Hal itulah membuat pengantin wanita berteriak, yang menandakan dia sudah dikuasai oleh makhluk halus, papar Ongky.
Ongky melanjutkan, kondisi kerasukan pada umumnya terjadi pada mempelai wanita.
Menurutnya, itu dikarenakan wanita lebih rentan terkena gangguan makhluk halus jika syarat pinduduk tidak dilengkapi.
Sementara pengantin laki-laki dalam video yang merupakan sepupu Ongky, disebutkan bahwa sebelum acara, dia sudah mendapatkan ritual tampung tawar.
Sayang, ritual tersebut hanya sempat dilakukan terhadap mempelai lelaki saja.
Sedangkan untuk pengantin wanita, tradisi tersebut biasanya dilakukan oleh penata rias daerah yang menangani mereka, kata Ongky.
Ongky menambahkan, kondisi pengantin wanita yang mengalami kerasukan kembali menjadi normal pada hari pelaksanaan resepsi itu juga.
Pasangan pengantin itu pun kembali bersanding di pelaminan, setelah mendapat bantuan dari para tetua adat daerah untuk menyadarkan pengantin wanita. (Yeni Hardika)
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judulDisebut Syarat Tradisi Kurang, Pengantin Wanita Kesurupan Saat Resepsi, Tiba-tiba Jatuh di Pelaminan(*)