Follow Us

Wilayahnya Sempat Digadang-gadang Bakal Jadi Wuhan Kedua Gegara Sumbang Jumlah Kasus Covid-19 Tertinggi, Risma Klaim Surabaya Kini Telah Menjadi Zona Hijau Virus Corona

Dwi Nur Mashitoh - Rabu, 05 Agustus 2020 | 14:42
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini klaim wilayahnya kini telah berstatus zona hijau Covid-19 setelah sebelumnya sempat digadang-gadang bakal menjadi Wuhan kedua.
Dok. Pemkot Surabaya

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini klaim wilayahnya kini telah berstatus zona hijau Covid-19 setelah sebelumnya sempat digadang-gadang bakal menjadi Wuhan kedua.

Dilansir Sosok.ID dari Kompas.com, hal itu diklaim langsung oleh sang wali kota, Tri Rismaharini, Senin (3/8/2020).

Wanita yang akrab disapa Risma ini mengatakan bahwa jumlah kesembuhan kasus Covid-19 di wilayahnya cukup tinggi.

Baca Juga: Setelah Disalahkan Banyak Pihak, Wali Kota Surabaya Buka Suara, 90 Persen Tambahan Kasus Positif Covid-19 Disumbang Oleh Orang Kaya, Risma: Rata-rata Menengah ke Atas

"Di mana kondisi Surabaya sudah (zona) hijau yang artinya penularannya kita sudah rendah. Lalu yang sembuh sudah banyak," kata Risma dikutip Sosok.ID dari siaran pers via Kompas.com.

Terkait dengan klaim Risma tersebut, Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya menjelaskan maksudnya pada Selasa (4/8/2020).

Menurut keterangannya, perubahan status zona hijau itu merupakan hasil kajian pakar epidemiologi yang diterima Pemkot Surabaya.

Dari laporan kajian tersebut, dikatakan bahwa transmission rate di Surabaya sudah berada di bawah angka satu.

Baca Juga: Corona Surabaya Umpak-umpakan Jadi Bukti Kesuksesan Risma, Doni Monardo Salut: Ini Langkah yang Strategis dan Cerdas

"Dari pakar epidemiologi, dr Ati, disampaikan data sampai dengan 26 Juni 2020 memang hijau, untuk transmission rate-nya itu sudah di bawah 1 kita.

"Bahkan sampai dengan delapan hari kita sudah hijau," kata Irvan seperti dikutip Sosok.ID dari Kompas.com.

Senada dengan Risma, Irvan juga mengatakan bahwa angka kesembuhan Covid-19 di Surabaya terus mengalami peningkatan.

Sementara itu, ia mengklaim, kasus Covid-19 justru mengalami tren penurunan.

Source : Kompas.com, Sosok.id

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest