Follow Us

Wilayahnya Sempat Digadang-gadang Bakal Jadi Wuhan Kedua Gegara Sumbang Jumlah Kasus Covid-19 Tertinggi, Risma Klaim Surabaya Kini Telah Menjadi Zona Hijau Virus Corona

Dwi Nur Mashitoh - Rabu, 05 Agustus 2020 | 14:42
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini klaim wilayahnya kini telah berstatus zona hijau Covid-19 setelah sebelumnya sempat digadang-gadang bakal menjadi Wuhan kedua.
Dok. Pemkot Surabaya

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini klaim wilayahnya kini telah berstatus zona hijau Covid-19 setelah sebelumnya sempat digadang-gadang bakal menjadi Wuhan kedua.

Sosok.ID - Beberapa waktu lalu, jumlah kasus Covid-19 di Kota Surabaya melonjak drastis.

Ibu Kota Jawa Timur ini bahkan menjadi wilayah dengan jumlah kasus Covid-19 tertinggi di Indonesia.

Seperti yang diwartakan Sosok.ID sebelumnya, ledakan kasus yang terjadi pada akhir bulan Mei hingga bulan Juni itu sempat membuat Surabaya menjadi zona hitam.

Bahkan, Kota Pahlawan kala itu disebut-sebut bakal menjadi Wuhan kedua.

Baca Juga: Surabaya Digadang-gadang Bakal Jadi Wuhan Kedua Setelah Dinyatakan Sebagai Zona Hitam, Tapi Risma Malah Panen Pujian Usai Ditemukan Penyebab Tingginya Lonjakan Kasus Covid-19 di Kota Pahlawan

Seperti yang diketahui, Wuhan adalah kota pertama di China yang diduga menjadi asal-usul munculnya virus corona.

Tingginya jumlah kasus yang ditemukan di Surabaya kala itu disebabkan adanya tracing besar-besaran yang dilakukan pemerintah kota (Pemkot).

Banyaknya tes yang dilakukan kepada warga Surabaya membuat angka kasus melonjak drastis.

Berkat kecekatan tersebut, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini saat itu bahkan mendapat pujian dari Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo.

Baca Juga: Kena Cibir Lebay dan Drama gegara Sujud Mewek di Kaki Dokter, Wali Kota Risma Ogah Mikirin: Saya Jenderal Perang, Tuhan Maha Tahu dan Mengerti

Gerak cepat Pemkot Surabaya nampaknya telah membuahkan hasil yang cukup signifikan.

Sebab, baru-baru ini Surabaya dikabarkan telah menjadi zona hijau.

Source : Kompas.com, Sosok.id

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Baca Lainnya

Latest