Pemerintah Indonesia bersama TNI Polri sudah berangsur meninggalkan wilayah paling timur Pulau Timor itu pada sejak September 1999.
Meski sudah 18 tahun merdeka lepas dari NKRI, Timor Leste belum juga beranjak menjadi sejahtera.
Bahkan kini pertumbuhan ekonomi negara itu kian terpuruk.
Bahkan kini, pengangguran besar-besaran mengancam negeri miksin itu, belum lagi ancaman kekurangan pangan.
Dikutip dari Kompas.com, Negara dengan nama resmi Republica Democratica de Timor Leste ini masih jadi salah satu negara paling miskin di dunia.
Dikutip dari laporan United Nations Development Programme (UNDP), Timor Leste berada di peringkat 152 negara sebagai negara termiskin di dunia dari 162 negara.
PDB per kapita Timor Leste diperkirakan akan mencapai 2.356 dollar AS atau sekitar Rp 34,23 juta (kurs Rp 14.532) pada Desember 2020.
Masih di bawah pendapatan per kapita Indonesia pada tahun 2019 lalu sebesar 4.174,9 dollar AS atau sekitar Rp 60 juta.
Sejumlah sektor ekonomi Timor Leste sebenarnya masih sangat bergantung pada Australia dan Indonesia, terutama barang-barang impor.
Pada tahun 2019, sebagaimana dilaporkan Bank Dunia, pertumbuhan ekonomi Timor Leste sekitar 4,1 persen di tahun 2020 dan meningkat menjadi 4,9 persen di tahun 2021.