Sosok.ID - Demi meraih popularitas di media sosial, saat ini banyak netizen melakukan hal-hal di luar batas wajar.
Termasuk merekam adegan penyiksaan hewan.
Seperti yang dilakukan oleh pemuda yang satu ini.
Dilansir Sosok.ID dari Mirror, pemuda 20 tahun itu memasukkan anak kucing ke dalam toples.
Pemuda bernama Yuri Soroka itu kemudian menutup toplesnya.
Hal itu ia lakukan semata-mata hanya untuk merekam saat anak kucing berusia 2 bulan itu terengah-engah karena kehabisan napas.
Setelahnya, pemuda asal kota Sokal, Ukraina barat itu mengunggah rekaman itu ke Instagram.
Dalam unggahan yang ia bagikan itu, terlihat anak kucing berwarna hitam yang kesulitan bernapas di dalam botol kaca.
Anak kucing dimasukkan ke dalam toples sampai kehabisan napas.
Hanya dalam beberapa jam setelah diunggah, Soroka langsung ditangkap oleh pihak kepolisian.
Sebab, unggahannya itu memicu kemarahan netizen setelah menjadi viral.
Juru bicara kepolisian, Ivan Sheremet mengatakan:
"Kami menyita ponsel tersangka yang digunakan untuk merekam video dan mengirimnya ke kantor bersama bukti lain untuk diperiksa."
Petugas menangkap Sorokan dengan tuduhan melakukan kekerasan terhadap hewan.
Bila terbukti bersalah, Soroka akan dikenai hukuman 3 tahun penjara.
Berbicara kepada media lokal, pemuda itu berkata:
"Saya tidak mengerti mengapa harus ada keributan. Itu hanya sebuah permainan biasa.
"Saya langsung mengeluarkan anak kucing itu beberapa menit kemudian. Dia tidak terluka."
Yuri Soroka (20) pemuda yang masukkan anak kucing ke dalam toples sampai kehabisan napas demi konten.
Aktivis hak-hak binatang kemudian mengambil alih anak kucing bernama Shurik itu dari pemiliknya setelah insiden tersebut.
Relawan Kristina Chaparina, yang kini merawat Shurik mengatakan:
"Pemuda itu memasukkan anak kucing itu ke dalam toples dan menyaksikannya terengah-engah.
"Pemuda itu harus dihukum berat atas apa yang dia lakukan.
"Anak kucing itu ketakutan dan tidak berdaya. Butuh beberapa hari lagi bagi Shurik untuk pulih.
"Sekarang nafsu makannya meningkat dan menjadi lebih aktif.
"Kami mencari keluarga baru yang peduli padanya."
Anak kucing yang dimasukkan ke dalam toples sampai kehabisan napas.
(*)