Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tertekan Terus 'Dipaksa' Bohong Selama Menjabat, Kades di Sulbar Bunuh Diri Tinggalkan Wasiat: Jangan Pernah Masuk Politik karena Tak Sesuai Ajaran Agama Kita

Rifka Amalia - Rabu, 29 Juli 2020 | 19:00
Surat Pelipus untuk istri dan anak-anaknya.
TRIBUN TIMUR/SEMUEL

Surat Pelipus untuk istri dan anak-anaknya.

Tak lama kemudian, Pelipus ditemukan tergantung dengan kabel microphone di sebuah pohon kopi sekira pukul 10.00 WITA.

"Pertama kali saya temukan, saya langsung kaget. Tapi saya tidak langsung sentuh. Saya kembali melaporkan ke camat," ucap warga yang menemukan Pelipus, Teopilus.

Beberapa sumber menyebut bahwa Pelipus membawa uang sebanyak Rp 24 juta sebelum ditemukan tewas.

Baca Juga: Gandengan Tangan Lompat ke Sungai Demi Buktikan Cinta, Pasangan Remaja Ini Malah Gelagapan Tak Jadi Bunuh Diri, Lihat Ada Kadal Besar Menunggu di Kali!

Uang itu berada dalam tas untuk disalurkan kepada warga.

Namun sumber lain menyebut Pelipus pergi tanpa sebuah tas.

Sementara itu, Alber sang keponakan yang masih tak menyangka bahwa buang air besar adalah ucapan terkahir Pelipus mengatakan, ia tak melihat tas yang dimaksud.

"Saya tidak lihat tasnya, yang ada itu saya punya tas yang saya taruh di depan," ujar Alber.

Baca Juga: Petani Akhiri Hidup Usai sang Anak Banting Ponsel Pemberiannya, Butuh Smartphone untuk Kelas Online Tapi Tak Punya Uang

Pesan untuk Pak Camat

Rupanya, sebelum memutuskan bunuh diri, Pelipus sempat memberikan pesan untuk Camat Rantebulahan Timur, Elim Tupa'langi.

Menurut Erim, sebelum meninggal dunia Pelipus sempat berniat untuk membangun Desanya dengan tulus.

Source : TRIBUN TIMUR.COM

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x