Sosok.ID - Memiliki anak dengan wajah yang rupawan sepertinya sudah jadi kebanggaan bagi setiap orang tua.
Kendati penampilan bukan segalanya, tetap saja ada perasaan bungah saat wajah rupawan sang anak dipuji orang.
Sehingga kadang ada saja orang tua yang menghalalkan segala cara demi menyempurnakan penampilan sang anak.
Mulai dari cara yang normal seperti perawatan kulit atau yang aneh seperti menggunakan batu kali
Ya, pernah dengar batu kali bisa merubah wajah menjadi rupawan?
Nah, kedengaran tidak masuk akal dan mengada-ngada tapi memang ada kepercayaan semacam itu.
Ada sebagian orang di dunia ini yang percaya kalau wajah rupawan bisa didapat dengan menggunakan batu kali.
Seperti yang dipercaya oleh ibu yang satu ini.
Dilansir Sosok.ID dari Kompas.com dan Times of India, Kamis (16/7/2020) terdapat seorang ibu yang percaya anaknya bisa tampan dengan menggunakan batu kali.
Kepercayaan sang ibu yang aneh ini berawal ketika penampilan anak angkatnya yang baru berusia 5 tahun terus-terusan diejek.
Wajah anak angkatnya dianggap buruk rupa dan tidak sesuai dengan citra keluarga.
Terlebih ketika sang anak dibawa bertemu dengan keluarga besarnya di Nishatpura, India.
Sang bibi bahkan secara terang-terangan mengejek penampilan anak angkatnya.
Sang ibu yang bernama Sudha Tiwari pun merasa jengkel dan keki.
Suhda Tiwari pun melakukan segala cara untuk membuat sang putra terlihat tampan.
Namun tak ada satu pun yang berhasil.
Mengutip Times of India, hingga akhirnya ada salah satu temannya yang menyarankan Sudha Tiwari untuk menggosok atau mengamplas batu kali pada tubuh anaknya.
Sang kawan mengatakan bahwa batu kali dipercaya bisa membuat kulit makin kinclong dan wajah jadi rupawan.
Entah didorong rasa putus asa atau apa, Sudha Tiwari mempercayai saran tersebut.
Ia pun langsung mencari batu kali berwarna hitam dan menggosokkan benda tersebut setiap hari pada tubuh anaknya.
Meski sang anak menjerit kesakitan hingga menangis, sang ibu tidak berheti menggosokkan batu pada tubuhnya.
Aksi wanita yang berprofesi sebagai guru di sebuah sekolah negeri di kawasan Nishatpura itu membuat putranya menderita luka di sekujur tubuh.
Sang adik, Sharma yang setiap hari melihat keponakannya disiksa seperti itu hanya karena penampilannya lama kelamaan tidak tega.
Melansir Kompas.com, Sharma berkali-kali mencoba untuk menghentikan sang kakak, namun usahanya tidak berhasil.
Hingga akhirnya Sharma melaporkan kejadian ini pada polisi dan pusat perlindungan anak.
"Saya kemudian terpaksa melaporkannya ke polisi dan Child Line. Sebab, saya tidak tega saudara saya menyiksanya seperti itu," ujar Sharma.
Saat diselamatkan, bocah berusia 5 tahun tersebut ditemukan dengan tubuh penuh luka lecet dan kulit yang terkelupas.
Permukaan batu yang kasar telah merusak jaringan kulit pada tubuh sang anak.
Anak itu diambil dari rumah sang ibu, dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Hamidia untuk mendapat perawatan.
Sementara ibu angkatnya, Sudha Tiwari digiring ke kantor kepolisian untuk menjalani pemeriksaan.
(*)