Follow Us

Setelah Disalahkan Banyak Pihak, Wali Kota Surabaya Buka Suara, 90 Persen Tambahan Kasus Positif Covid-19 Disumbang Oleh Orang Kaya, Risma: Rata-rata Menengah ke Atas

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Rabu, 01 Juli 2020 | 18:00
Setelah Disalahkan Banyak Pihak, Wali Kota Surabaya Buka Suara, 90 Persen Tambahan Kasus Positif Covid-19 Disumbang Oleh Orang Kaya, Risma: Rata-rata Menengah ke Atas
Tribun Timur

Setelah Disalahkan Banyak Pihak, Wali Kota Surabaya Buka Suara, 90 Persen Tambahan Kasus Positif Covid-19 Disumbang Oleh Orang Kaya, Risma: Rata-rata Menengah ke Atas

Namun tren tersebut terus menurun hingga akhir-akhir ini kembali meningkat lagi bahkan telah jadi perhatian pemerintah pusat.

Tren penurunan di wilayah perkampungan di Surabaya tersebut diklaim lantaran adanya gerakan Kampung Tanggung Wani Jogo Suroboyo.

Gerakan tersebut turut membantu Pemkot Surabaya menekan dan mengendalikan persebaran virus corona di perkampungan-perkampungan.

Baca Juga: Detik-detik Penyelamatan TKW Oleh KJRI Jeddah Setelah 18 Tahun Hilang Tak Ada Kabar yang Ternyata Disekap Majikan dan Tak Diberi Makan

Namun saat ini temuan yang ditemukan oleh Risma justru berubah, setelah perkampungan bisa dikendalikan persebaran covid-19nya, kini justru perumahan mewah yang jadi tempat persebaran.

"Saat ini (penyebaran Covid-19) di perumahan mewah, yang dihuni masyarakat dengan ekonomi menengah atas," tutur Risma.

Meskipun begitu Risma juga beralasan bahwa kenaikan sebesar 90 persen yang terlihat tersebut lantaran yang ada di perkampungan terjadi penurunan drastis.

"Mungkin karena (kasus Covid-19) yang ada kampung itu turun, jadi dia kelihatan (tinggi)," imbuh Risma.

Baca Juga: Senjata Makan Tuan, Niat Tebas Istri yang Telat Siapkan Makan Siang, Pria Ini Justru Tewas Dikeroyok Warga

Meski demikian, Wali Kota Surabaya dua periode itu tak menyebutkan perumahan elite mana yang disebut ditemukan banyak kasus baru Covid-19.

Hasil tracing yang dilakukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 ditemukan ada warga yang menghuni kawasan perumahan mewah pernah bepergian ke luar negeri.

"Kemarin kami cocokkan, ada satu orang ternyata dia (pernah melakukan) perjalanan dari luar negeri," ujar Risma.

Source : Kompas.com

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Baca Lainnya

Latest