Sosok.ID - Sang Naga kali ini balas menyerang.
PLA Navy China merancang latihan militer taktis di laut sengketa di Samudera Pasifik.
Padahal di sana ada Carrier Battle Group (CBG) milik US Navy Amerika Serikat (AS).
Surat kabar Vietnam, VN Express melaporkan, tidak ada kapal yang diizinkan memasuki wilayah di Laut Cina Selatan, yang disebut Vietnam sebagai Laut Timur, ketika latihan militer China tersebut sedang berlangsung.
Latihan militer China itu terjadi di tengah kekhawatiran masyarakat internasional atas tindakan China baru-baru ini di Laut Cina Selatan.
China telah meningkatkan perilaku agresifnya di perairan Laut China Selatan sejak awal tahun ini, sementara negara-negara lain tengah fokus pada pemberantasan wabah corona (Covid-19).
China telah menenggelamkan kapal penangkap ikan Vietnam, secara sepihak mengeluarkan larangan memancing dan mengirim kapal untuk melecehkan kapal eksplorasi minyak dan gas Malaysia.
Baru-baru ini, China mengumumkan proyek pertanian sayuran di Pulau Woody (Phu Lam) di Paracels untuk memperkuat klaim ilegal mereka atas wilayah itu.
China telah mengirim dua catatan diplomatik ke Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mengajukan klaim empat wilayah yang mencakup jangkauan air yang lebih luas.
Pada KTT ASEAN ke-36 di Hanoi Jumat pekan lalu, para pemimpin ASEAN menyatakan keprihatinan atas perkembangan Laut Cina Selatan baru-baru ini dan meminta semua pihak untuk membangun kepercayaan.